Meta Akan Mulai Menandai Gambar Yang Dihasilkan AI Dalam Beberapa Bulan Mendatang

7 Februari 2024, 10:57 WIB
Ilustrasi Meta. /Reuters/Dado Ruvic/

KILAS KLATEN – Pada Selasa, eksekutif kebijakan teratas Meta mengumumkan bahwa perusahaan akan segera mulai menandai gambar yang dihasilkan oleh layanan kecerdasan buatan (AI) dari perusahaan lain dalam beberapa bulan mendatang.

Meta akan menggunakan serangkaian penanda tak terlihat yang disematkan ke dalam file-file gambar tersebut.

Langkah Meta ini bertujuan untuk memberi tanda kepada pengguna bahwa gambar-gambar yang mereka lihat, yang sering kali menyerupai foto nyata, sebenarnya adalah kreasi digital.

Nick Clegg, presiden urusan global Meta, menjelaskan langkah ini dalam sebuah pos blog, di mana ia mengungkapkan bahwa penanda ini akan diterapkan pada konten yang diposting di platform-platform Meta, termasuk Facebook, Instagram, dan Threads.

Baca Juga: Meta Balas Apple Dengan Hadirkan Video Spasial Untuk Headset Quest Saingin Vision Pro

Meskipun Meta sudah menandai konten yang dihasilkan menggunakan alat kecerdasan buatan miliknya sendiri, mereka berencana untuk melakukan hal yang sama untuk gambar-gambar yang dibuat di layanan-layanan AI milik perusahaan lain.

Ini termasuk layanan dari perusahaan seperti OpenAI, Microsoft, Adobe, Midjourney, Shutterstock, dan Google milik Alphabet.

Keputusan ini memberikan gambaran awal tentang upaya perusahaan teknologi untuk mengurangi potensi bahaya yang terkait dengan teknologi AI generatif, yang dapat menghasilkan konten palsu yang tampak realistis.

Langkah ini sebagian besar didasarkan pada kerjasama antara perusahaan-perusahaan teknologi dalam menghapus konten yang dilarang di berbagai platform.

Dalam wawancara, Clegg menyatakan keyakinannya bahwa perusahaan-perusahaan tersebut kini mampu menandai gambar-gambar yang dihasilkan oleh AI dengan andal.

Baca Juga: Cara Akses ke Meta AI Chat di WhatsApp, Instagram, dan Messenger, Dan Ini Fungsinya!

Namun, ia juga menyebutkan bahwa alat untuk menandai konten audio dan video masih dalam pengembangan dan lebih rumit.

Meta juga berencana untuk mewajibkan pengguna untuk menandai sendiri konten audio dan video yang telah mereka ubah, dan akan memberlakukan sanksi bagi mereka yang tidak melakukannya.

Namun, Clegg tidak merinci jenis sanksi yang akan diterapkan.

Meskipun demikian, Meta masih belum memiliki mekanisme yang efektif untuk menandai teks yang dihasilkan oleh AI, seperti ChatGPT.

Baca Juga: Meta Lakukan Upaya Lindungi Remaja Dari Pesan Yang Tidak Diinginkan Di Instagram Dan Facebook

Menanggapi kritik dari dewan pengawas independen Meta terhadap kebijakan perusahaan tentang video yang diedit secara menyesatkan, Clegg menyatakan bahwa ia setuju dengan sebagian besar kritik tersebut.

Dia menganggap langkah penandaan ini sebagai bukti bahwa Meta telah mengambil langkah dalam arah yang diajukan oleh dewan.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Indian Express

Tags

Terkini

Terpopuler