Apple Janji Untuk Perbaiki Bug iPhone Yang Mungkinkan Anak-Anak Bisa Akses Konten Yang Diblokir

6 Juni 2024, 09:37 WIB
Ilustrasi Iphone /Pexels.com/Jess Bailey Designs

KILAS KLATEN – Apple, perusahaan teknologi terkemuka di dunia, telah berjanji untuk memperbaiki bug yang memengaruhi pengguna iPhone dan iPad, yang memungkinkan anak-anak untuk mengakses konten yang diblokir.

Bug iPhone ini memungkinkan pengguna untuk menghindari kontrol akses Screen Time, yang telah menjadi perhatian serius bagi banyak orang tua sejak ditemukannya.

Perbaikan bug iPhone ini diumumkan empat tahun setelah bug pertama kali dilaporkan, menimbulkan kekhawatiran akan keamanan dan keselamatan anak-anak dalam menggunakan perangkat teknologi.

Dalam laporan yang diterbitkan oleh Jitendra Soni, Apple menyatakan komitmennya untuk memperbaiki masalah ini dalam pembaruan iOS di masa depan.

Bug ini telah memungkinkan pengguna, terutama anak-anak, untuk melewati batasan waktu layar yang ditetapkan oleh orang tua mereka dan mengakses situs web yang seharusnya diblokir untuk mereka.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Apple TV Plus, Biaya, Perangkat Yang Didukung, Dan Cara Berlangganan

Meskipun bug ini pertama kali dilaporkan pada tahun 2021, Apple sebelumnya tidak mengambil tindakan untuk mengatasi masalah ini, meninggalkannya tidak terawasi.

Melalui laporan Joanna Stern di The Wall Street Journal, Apple akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi yang menegaskan bahwa mereka menganggap serius laporan masalah terkait Screen Time dan telah melakukan perbaikan secara konsisten.

Perbaikan "substantial Screen Time" diumumkan dalam rilis terbaru iOS 17.5.

Bug ini memungkinkan anak-anak untuk mengakses situs web yang diblokir dengan menambahkan serangkaian karakter khusus ke URL di browser Safari.

Namun, perjalanan untuk menyelesaikan bug ini tidaklah mudah. Andreas Jagersberger dan rekannya, Ro Achterberg, sebagai peneliti keamanan, melaporkan bug ini kepada tim keamanan Apple pada Maret 2021.

Meskipun demikian, respon awal dari Apple terhadap laporan ini tidak memuaskan.

Mereka mengarahkan para peneliti untuk mengirim laporan melalui alat umpan balik perusahaan, tidak mengakui masalah tersebut sebagai masalah keamanan yang serius.

Ketika bug tersebut diangkat kembali sebagai masalah keamanan, Apple menolak untuk mengakui adanya implikasi keamanan yang nyata.

Ini menunjukkan tantangan yang dihadapi oleh peneliti keamanan dalam memperjuangkan kesadaran tentang masalah keamanan yang sebenarnya.

Baca Juga: Cara Mirroring Smartphone Atau Tablet Kalian ke TV, Baik Menggunakan Perangkat Apple Maupun Android

Setelah tiga tahun berusaha tanpa hasil, duo peneliti akhirnya menghubungi Wall Street Journal untuk membawa masalah ini ke perhatian publik.

Melalui laporan Stern, bug tersebut akhirnya mendapat perhatian yang layak dari Apple.

Selain bug ini, ada juga beberapa masalah lain yang dihadapi pengguna terkait Screen Time, termasuk pelacakan penggunaan dan batasan aplikasi.

Apple menanggapi masalah ini dengan mengatakan bahwa pekerjaan mereka belum selesai, dan mereka akan terus melakukan pembaruan dalam rilis perangkat lunak mendatang.

Ini menunjukkan komitmen Apple untuk terus meningkatkan pengalaman pengguna dan memastikan keamanan serta keselamatan penggunaannya, khususnya bagi anak-anak yang menjadi perhatian utama dalam konteks ini.

Dengan demikian, langkah Apple untuk memperbaiki bug yang memengaruhi kontrol akses Screen Time adalah langkah yang positif dan penting dalam memastikan perlindungan anak-anak di era digital ini.

Keberlanjutan dari upaya ini akan sangat penting untuk memastikan bahwa keamanan dan privasi pengguna tetap terjaga di masa mendatang.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Indian Express

Tags

Terkini

Terpopuler