Network
KILAS KLATEN – Tinder memperbarui pedoman komunitasnya dalam upaya untuk menjaga aplikasi kencan ini tetap aman dan saling menghormati, demikian diumumkan perusahaan hari ini. Sebagai bagian dari pembaruan, Tinder akan secara otomatis menghapus social handle atau nama pengguna publik yang digunakan dari bio dan mencegah pengguna memposting percakapan pribadi dengan pasangan mereka di platform lain.
Tinder mengatakan bahwa platformnya bukanlah tempat di mana pengguna harus mencari pengikut di saluran sosial mereka, oleh karena itu Tinder akan menghapus nama pengguna publik atau social handle dan profil publik. Meskipun kalian tidak dapat lagi menampilkan social handle atau nama pengguna kalian, kalian masih dapat membagikan profil Instagram kalian dengan pasangan menggunakan integrasi Instagram Tinder.
Tinder tidak pernah mengizinkan pengguna untuk mempromosikan bisnis mereka di Tinder, tetapi sekarang memperkenalkan kebijakan yang lebih tegas yang memperjelas bahwa Tinder adalah untuk membuat koneksi pribadi, bukan bisnis.
Baca Juga: Proses Verifikasi Tinder Sekarang Akan Menggunakan AI Dan Selfie Video
"Tinder bukanlah tempat untuk mempromosikan bisnis untuk mencoba menghasilkan uang," tulis perusahaan dalam sebuah siaran pers. "Anggota tidak boleh mengiklankan, mempromosikan, atau membagikan pegangan atau tautan sosial untuk mendapatkan pengikut, menjual barang, menggalang dana, atau berkampanye. Untuk membantu mengatasi hal ini, Tinder akan menghapus pegangan sosial (social handle) dari biografi publik."
Mengenai pembaruan tentang berbagi obrolan pribadi Tinder di platform lain, perusahaan menguraikan bahwa pengguna tidak boleh memposting obrolan pribadi yang mereka lakukan dengan pasangan kecuali jika mereka telah diberi persetujuan untuk melakukannya.
Kebijakan yang diperbarui ini muncul karena obrolan Tinder sering kali menjadi viral di platform seperti Twitter atau TikTok, karena orang-orang suka membagikan interaksi lucu, aneh, atau interaksi yang baik dengan orang lain di aplikasi kencan tersebut. Namun, Tinder percaya bahwa "percakapan di Tinder seharusnya hanya untuk percakapan di Tinder."
