Network
KILAS KLATEN - Pesaing Twitter yang sangat dinanti-nantikan, Threads, memulai debutnya kemarin dan telah memiliki lebih dari 23 juta pengguna. Aplikasi ini sangat mirip dengan Twitter, tetapi tidak memiliki fitur utama: feed yang hanya menampilkan kiriman dari orang-orang yang kalian ikuti.
Saat ini, aplikasi Threads ini memiliki satu feed yang menampilkan kiriman dari orang yang kalian ikuti dan orang yang tidak kalian ikuti. Di sisi lain, Twitter memiliki feed "Mengikuti" dan feed "Untuk Anda".
Baca Juga: Twitter Akan Gugat Meta Atas Aplikasi Threads Yang Baru
Kepala Instagram Adam Mosseri menanggapi seruan agar Threads memiliki umpan Mengikuti dan mengatakan bahwa hal itu "ada dalam daftar" fitur yang ingin ditambahkan oleh platform ini di masa depan. Mosseri memberikan komentar tersebut sebagai tanggapan atas postingan dari YouTuber Marques Brownlee. Seperti Twitter, Instagram juga memiliki tampilan daftar "Following" selain feed algoritmik default, jadi masuk akal jika Threads juga memilikinya.
Fitur lain yang dicatat oleh Mosseri adalah "dalam daftar" termasuk kemampuan untuk beralih di antara akun Threads yang berbeda dan opsi untuk mengedit postingan. Mosseri juga menyatakan bahwa beberapa fitur dasar masih belum ada pada aplikasi ini, seperti kemampuan untuk mencari hashtag.
Perlu dicatat bahwa meskipun pengguna telah meminta kemampuan untuk mengetuk dua kali untuk menyukai sebuah postingan, Mosseri mengatakan bahwa Meta mencoba mengimplementasikan hal ini, tetapi masalahnya adalah kalian harus bisa mengetuk sebuah thread untuk membuka thread secara keseluruhan.
Baca Juga: Aplikasi Threads Masuk 5 Besar Di Apple App Store Tiongkok Meskipun Ada Larangan
Threads memungkinkan pengguna Instagram untuk mengautentikasi dengan kredensial yang ada untuk memposting pembaruan singkat, termasuk teks hingga 500 karakter, tautan, foto, dan video hingga lima menit. Pada saat peluncurannya, Threads tersedia di iOS dan Android di 100 negara, meskipun tidak di Uni Eropa, kabarnya karena adanya kekhawatiran mengenai kepatuhan terhadap peraturan privasi data lokal.
Sementara saingan Twitter yang didukung oleh Jack Dorsey, Bluesky, semakin populer dalam beberapa bulan terakhir, dengan memanfaatkan protokol terdesentralisasi, AT Protocol, aplikasi baru Instagram akan segera menawarkan dukungan untuk ActivityPub, protokol jejaring sosial yang sama dengan yang digunakan oleh saingannya di Twitter yaitu Mastodon, bersama dengan aplikasi federasi lainnya.
