Network
KILAS KLATEN – Dalam upaya berkelanjutan untuk mendiversifikasi penawaran produknya, Zoom hari ini meluncurkan alat video asinkron baru, Zoom Clips, yang memungkinkan pengguna merekam, mengedit, dan berbagi klip video tanpa harus mengikuti rapat.
Zoom Clips, yang tersedia dalam versi beta untuk publik, menyediakan perpustakaan konten khusus di mana pengguna dapat mengelola, berbagi, mengganti nama, mencari, mengunduh, atau menghapus klip. Dapat diakses dari aplikasi Zoom desktop, portal web Zoom atau bilah menu Mac dan baki sistem Windows, Clips dapat menangkap layar dan umpan webcam, opsional dengan latar belakang virtual atau hanya sebagian dari desktop pengguna.
Setelah klip direkam melalui Clips, pengguna dapat menambahkan judul, deskripsi, dan tag, memangkas bagian yang tidak diinginkan, dan berbagi rekaman melalui email dari portal web Zoom. Dari portal yang sama, mereka dapat mengontrol siapa saja yang dapat melihat klip (misalnya, siapa saja yang memiliki tautan atau hanya orang-orang dalam suatu organisasi), dan melihat komentar dan metrik seperti tingkat penyelesaian dan penayangan.
Baca Juga: Jelang Perilisan Di Bulan Juli, Anime Netflix Zoom 100 Update Trailer Baru
Munculnya video asinkron muncul seiring dengan kelelahan konferensi video pasca pandemi. Menurut survei tahun 2022, 80% pekerja AS dilaporkan merasa jengkel karena harus sering berpartisipasi dalam panggilan video, dengan 75% mengatakan bahwa mereka akan menolak rapat hanya karena tidak ingin hadir.
Zoom, yang berusaha memposisikan ulang dirinya dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat dan pertumbuhan yang melambat, telah memperluas jangkauan produk dan kemitraan strategisnya selama setahun terakhir. Secara bersamaan, Zoom juga melakukan pemotongan biaya, dengan mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) 15% stafnya pada awal tahun ini.
Pada bulan Mei lalu, Zoom mengatakan bahwa mereka akan berkolaborasi dengan startup AI Anthropic untuk menghadirkan chatbot Claude milik Anthropic ke berbagai aplikasi dan layanan Zoom. Dan, setelah menambahkan fitur kolaborasi di tempat kerja untuk bersaing dengan Slack dan Calendly, termasuk alat email dan kalender, Zoom mengakuisisi platform komunikasi karyawan yang berbasis di Irlandia, Workvivo, pembelian pertamanya setelah startup perangkat lunak layanan pelanggan Solvvy.
