Apakah Home Sickness Ketika Merantau Itu Wajar? Berikut Cara Mengatasinya dengan Tepat

28 Juni 2023, 13:15 WIB
Ilustrasi - Apakah Home Sickness Ketika Merantau Itu Wajar? Berikut Cara Mengatasinya dengan Tepat /freepik

KILAS KLATEN - Homesick merupakan perasaan yang sangat wajar dan seringkali dirasakan oleh para perantau. Namun, beruntungnya, terdapat berbagai cara untuk mengatasi homesick. Salah satu kuncinya adalah tidak menolak perasaan negatif yang muncul dalam diri Anda. Meskipun terkadang kita harus keluar dari zona nyaman demi masa depan yang lebih baik.

Merantau ke daerah lain untuk menimba ilmu atau bekerja adalah salah satu contoh langkah tersebut. Bagi sebagian orang, rindu terhadap kampung halaman menjadi perasaan yang kerap dirasakan.

Hal ini biasa dikenal dengan istilah homesick, yang seringkali disertai dengan rasa cemas dan kesepian.

Lantas, bagaimana cara mengatasi homesick dengan tepat? Jika tidak ditangani dengan baik, perasaan homesick dapat membuat Anda merasa tidak nyaman dan bahkan dapat mengganggu aktivitas atau pekerjaan yang sedang dilakukan. Oleh karena itu, simaklah beberapa langkah berikut ini!

Baca Juga: Punya Keinginan Merantau ke Luar Jawa? Jangan Asal Ambil Keputusan! Persiapkan Dulu Hal Berikut!

Cara Mengatasi Homesick dengan Efektif dan Menyenangkan

1. Curhat dengan Sesama Perantau

Solusi pertama adalah curhat dengan sesama perantau. Dengan berbicara dengan orang-orang yang juga merantau, Anda dapat mengurangi rasa rindu terhadap kampung halaman atau homesick.

Sampaikanlah pengalaman-pengalaman Anda di kampung halaman tersebut kepada mereka, serta ceritakan hal-hal tak terlupakan yang Anda alami di sana. Hal ini dapat menjadi obat bagi kerinduan Anda terhadap kampung halaman.

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memiliki banyak teman baru di lingkungan perantauan.

2. Sering Menghubungi Orang Terdekat di Kampung Halaman

Mengatasi homesick tidak berarti melupakan orang-orang di kampung halaman. Sebaliknya, sebaiknya Anda sering menghubungi mereka.

Di era digital seperti sekarang ini, Anda dapat menggunakan fitur panggilan video melalui WhatsApp untuk melihat kampung halaman secara virtual.

Hal ini dapat mengurangi rasa homesick dan membuat Anda merasa lebih dekat dengan orang-orang tercinta di kampung halaman.

3. Terlibat dalam Aktivitas Baru

Salah satu cara yang efektif untuk mengatasi homesick adalah dengan mengisi waktu luang Anda dengan berbagai aktivitas baru. Lakukanlah hal-hal menyenangkan dan kegiatan positif di samping kesibukan harian Anda di tempat perantauan.

Beberapa ide aktivitas yang dapat membantu mengendalikan perasaan homesick antara lain adalah mengikuti les bahasa atau kursus keterampilan tertentu, seperti kursus tari atau seni.

Selain itu, Anda juga dapat bergabung dalam kelas olahraga di pusat kesehatan atau terlibat dalam komunitas pecinta hewan dan melakukan kegiatan bakti sosial.

Mengikuti kesibukan baru tidak hanya akan mengalihkan pikiran Anda dari rasa rindu terhadap kampung halaman, tetapi juga membuka peluang untuk berkenalan dengan teman baru.

4. Bawa Sedikit Barang dari Rumah

Jika Anda memiliki kesempatan untuk pulang kampung, jangan lupa untuk membawa beberapa barang khas dari rumah, seperti guling favorit, piyama kesayangan, atau foto keluarga.

Membawa barang-barang tersebut dapat membantu mengobati rasa kangen terhadap rumah dan keluarga tercinta.

Jika memungkinkan, mintalah keluarga di kampung halaman untuk mengirimkan paket berisi cemilan, makanan khas, dan pernak-pernik unik lainnya yang dapat mengingatkan Anda akan rumah.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Serahkan Bantuan RTLH dan Permodalan, Penerima Curhat Istrinya Merantau 2 Tahun Belum Pulang

5. Eksplorasi Tempat Menarik di Tempat Perantauan

Ketika Anda memiliki waktu luang, manfaatkanlah waktu tersebut dengan berperan seolah-olah Anda adalah seorang turis yang sedang menjelajahi tempat-tempat unik di tempat perantauan.

Cari informasi tentang acara atau kegiatan lokal yang menarik, seperti pertandingan olahraga, festival musik, pameran seni, atau pertunjukan teater.

Jangan menolak ajakan teman-teman di tempat perantauan untuk hangout atau melakukan kegiatan menyenangkan dan positif bersama.

6. Tuliskan Sisi Positif dari Tempat Perantauan

Sesekali, luangkan waktu untuk merenung dan memikirkan hal-hal positif yang telah Anda alami selama tinggal di tempat perantauan. Dengan begitu, Anda dapat lebih menghargai dan menyadari bahwa tidak semua hal yang baru atau asing itu buruk.

Sebagai contoh, pertimbangkan kebebasan yang Anda peroleh di tempat perantauan. Di kampung halaman, mungkin Anda tidak diperbolehkan untuk pulang larut malam, sehingga waktu bersama teman terbatas.

Namun, di tempat perantauan ini, Anda memiliki kebebasan untuk menentukan waktu pulang sendiri.

Tuliskan pula keterampilan dan kemandirian yang Anda peroleh sejak hidup sendiri, misalnya kemampuan membersihkan rumah atau memasak makanan sendiri yang sebelumnya dibantu oleh keluarga.

7. Merawat Hewan Peliharaan

Apabila memungkinkan, pertimbangkan untuk mengadopsi dan merawat hewan peliharaan. Menurut para ahli, memiliki hewan peliharaan dapat menjadi cara yang baik untuk mengatasi homesick serta mengusir rasa kesepian dan kerinduan terhadap rumah.

Merawat hewan peliharaan tidak hanya dapat mengurangi perasaan homesick, tetapi juga membantu mengendalikan gejala depresi, rasa cemas, dan stres.

Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, diharapkan Anda dapat mengatasi homesick dengan lebih efektif dan menjadikan pengalaman di tempat perantauan menjadi lebih menyenangkan. Selamat mencoba!***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler