Network
Kilas Klaten – Serial populer The Hunger Games berlatar belakang negara distopia Panem, yang terdiri dari banyak distrik. Yang memerintah negara ini adalah Capitol yang tirani, yang memaksakan kehendaknya pada orang-orang yang kurang elit.
Hal ini termanifestasi dalam Hunger Games itu sendiri, dengan warga distrik-distrik yang dipaksa untuk terlibat dalam praktik biadab ini atas perintah Capitol. Meskipun arena pertempuran berdarah ini sering difokuskan, serial ini tidak pernah benar-benar mengeksplorasi apa yang ada di luar Panem.
Sebagai satu-satunya rumah bagi umat manusia setelah perang nuklir dan perubahan iklim yang menghancurkan planet ini, warga Panem The Hunger Games percaya bahwa kehidupan tidak ada di luar Panem.
Baca Juga: The Ballad of Songbirds and Snakes Pecahkan Rekor Besar untuk Waralaba The Hunger Games
Dalam novel dan film Hunger Games, dunia di luar Panem jarang sekali disebutkan. Hal ini membuat banyak orang bertanya-tanya apakah Panem adalah satu-satunya negara yang tersisa.
Jauh sebelum peristiwa-peristiwa dalam buku-buku utama Hunger Games, negara Panem dibentuk setelah bencana nuklir dan ekologi yang sangat besar. Seperti namanya, Panem dibangun di atas reruntuhan Amerika Utara, termasuk wilayah-wilayah bekas Amerika Serikat, Kanada dan Meksiko.
Peta Panem dan distrik-distriknya tidak sepenuhnya sama dengan Amerika Utara saat ini, dengan naiknya permukaan air laut yang telah mengubah wajah benua ini.
