Network
Kilas Klaten - Anak berusia 5-11 tahun di Swedia direkomendasikan untuk tidak divaksin. Hal ini diputuskan oleh Badan Kesehatan setempat pada 27 Januari 2022.
Badan Kesehatan Swedia menganggap vaksin pada anak usia 5-11 tahun tidak memiliki manfaat yang besar. Namun justru ada risiko yang mungkin akan ditimbulkan.
Namun keputusan ini disebutkan masih bisa mengalami revisi apabila ada penelitian lebih lanjut. Selain itu, kemungkinan munculnya varian Covid-19 baru juga dapat mengubahnya.
Baca Juga: AS dan Jerman Tingkatkan Peringatan Jalur Pipa ke Rusia Saat Pertemuan PBB Digelar
"Berdasarkan pengetahuan yang kami miliki saat ini, anak-anak yang tidak memiliki risiko penyakit parah, kami tidak melihat manfaat mereka untuk diberi vaksin," ujar Badan Kesehatan Swedia pada media.
Adapun bagi anak-anak yang masuk kategori risiko tinggi, tetap bisa mendapatkan vaksin. Sebelumnya, pada 26 Januari 2022 Swedia mencatatkan 40.000 kasus baru Covid-19.
Angka tersebut menjadi salah satu rekor kasus harian terbesar yang dialami Swedia. Hal itu membuat sejumlah pembatasan aktivitas dilakukan di negara ini.
Pemerintah Swedia melakukan perluasan pembatasan aktivitas meliputi jam buka restoran hingga kehadiran dalam ruangan selama dua pekan ke depan.
