Network
Kilas Klaten - Vaksin Omicron atau vaksin yang spesifik untuk varian terbaru Covid-19 dikabarkan sudah mulai diproduksi. Dua perusahaan produsen vaksin Pfiizer dan Moderna telah mengonfirmasi hal tersebut.
Dilansir dari Health.com, CEO Pfizer telah mengabarkan bahwa vaksin Omicron yang spesifik telah dibuat perusahaannya pada awal tahun 2022. "Vaksin ini akan siap pada bulan Maret," katanya pada media.
Tak berselang lama, CEO Moderna Stepahane Bancel juga membagikan informasi bahwa vaksin Omicron telah mulai diproduksi oleh perusahaannya. Hal itu dikatakan sang CEO pada Reuters.
Namun bagaimakah perbedaan antara vaksin Omicron dengan jenis vaksin biasa yang telah diproduksi sebelumnya? Dijelaskan bahwa vaksin spesifik Omicron menggunakan teknologi mRNA yang sama dengan vaksin Covid-19 lainnya.
Semua vaksin mRNA mengirimkan materi genetik sintetis yang mirip dengan virus yang mereka lindungi. Namun ada sedikit hal yang membedakan.
Menginatk varian Omicron memiliki setidaknya 50 mutasi yang berbeda dengan jenis virus Covid-19 awal, maka vaksin Omicron akan dibuat lebih detail.
Diharapkan dapat mengandung materi genetik sintetik yang berbeda dari vaksin sebelumnya. Sehingga dapat lebih melindungi.
Bagaimana tepatnya vaksin spesifik Omicron akan digunakan belum diketahui. Apakah akan digunakan sebagai vaksin utama maupun vaksin booster juga belum terkonfirmasi.
Hingga 28 Januari 2022 juga belum diketahui bagaimana vaksin Omicron ini akan didistribusi. Serta apakah Indonesia akan mendapatkannya. ***
