Terungkap! Ini Alasan Putin Tidak Hadir di KTT G20 Bali

- 15 November 2022, 20:45 WIB
Terungkap! Ini Alasan Putin Tidak Hadir di KTT G20 Bali
Terungkap! Ini Alasan Putin Tidak Hadir di KTT G20 Bali /Instagram @mrpresidenputin/

KILAS KLATEN - Seperti yang dikabarkan sebelumnya bahwa presiden Rusia Vladimir Putin tidak akan menghadiri KTT G20 di Bali.

Kabar tidak hadirnya presiden Rusia Vladimir Putin disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar panjaitan

“Saya kira sudah resmi diberitahu, Presiden Rusia tidak datang tetapi diwakili oleh petingginya. Presiden ketua G20 sudah menyampaikan bertelepon juga dengan Presiden Putin," kata Luhut di Command Center Polda Bali, Kamis, 10 November 2022, dikutip dari Pikiran Rakyat.com

Perlu diketahui, KTT G20 merupakan forum kerjasama ekonomi internasional yang beranggotakan negara negara dengan perekonomian tinggi di dunia terdiri dari 19 negara dan 1 uni Eropa, G20 merupakan representasi lebih dari 60% populasi bumi, 75% perdagangan global dan dan 80% PDB dunia.

Baca Juga: Hari ini Polisi Resmi Tutup Jalur Lalu Lintas Menuju Garuda Wisnu Kencana

Adapun anggota G20 terdiri dari Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brazil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa.

G20 yang merupakan pembahasan ekonomi global yang melibatkan seluruh negara dengan ekonomi yang tinggi merupakan acara yang tentunya penting bagi seluruh dunia terlebih jika membahas terkait ekonomi.

Dan ketidakhadiran presiden Rusia Vladimir Putin tentunya menjadi pertanyaan mengapa presiden Rusia Vladimir Putin tidak menghadiri G20, hal ini tentunya berkaitan dengan konflik yang dialami oleh Rusia dan Ukraina..

Namun alasan mengapa presiden Rusia Vladimir Putin adalah berkaitan dengan keamanan presiden Rusia Vladimir Putin hal ini disampaikan oleh penasihat Vladimir Putin , Sergei Makrov, Makrov mengklaim, ketidakhadiran Putin karena khawatir dirinya akan dibunuh pihak-pihak yang berseberangan dengan Vladimir Putin dalam hal ini negara-negara barat.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x