Sambangi Kantor KPU, PRMN Tekankan Pentingnya Keikutsertaan Pemilih Muda di Pemilu 2024

- 1 Agustus 2022, 12:53 WIB
PRMN melakukan pertemuan dengan pimpinan KPU, Kamis, 28 Juli 2022.
PRMN melakukan pertemuan dengan pimpinan KPU, Kamis, 28 Juli 2022. /Pikiran-Rakyat.com/

Informasi hoaks serta konten negatif dapat mempengaruhi pikiran banyak orang dan dapat menimbulkan perpecahan dan dampak yang tak diharapkan di dunia nyata.

"Bahkan Dewan Pers pun tidak dapat menjangkau konten-konten disinformasi atau konten menyesatkan milik perseorangan (di medsos) ini," kata Yulianto yang merupakan Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah periode 2018-2023.

Dalam kasus yang lebih luas, hoaks, konten negatif, serta berita yang menyesatkan akan mempengaruhi kedaulatan komunikasi di Indonesia.

Kata Yulianto yang dimaksud dari Kedaulatan Komunikasi disini adalah sebuah kondisi dimana negara pun akan kesulitan melawan dikarenakan banyaknya informasi digital yang penuh dengan unggahahan - unggahan yang ada di sosial media.

Baca Juga: Ada Potensi Gempa 8,7 Magnitudo dan Tsunami, Dimana dan Apa Kata BMKG?

Selain itu, untuk menangai hal tersebut hanya UU ITE yang dapat menjangkau, itupun yang masuk hanya berupa delik aduan jadi kurang begitu maksimal.

Kominfo juga telah men-takedown konten hoaks, ujaran kebencian, SARA serta konten negatif namun konten tersebut selalu bermunculan setiap harinya.

"Efeknya bisa bermacam-macam seperti polarisasi antara masing-masing pendukung paslon sampai terjadinya disintegrasi bangsa," jelas Yulianto.

Yulianto berharap media besar brjaringan seperti PRMN dapat bekerjasama dan bersatu dengan portal online lainya menjadi sebuah kekuatan baru dalam memerangi konten-konten tersebut.

"Untuk mengangkal pemberitaan negatif di media sosial," tegasnya.

Dalam kesempatan ini, August Mellasz juga membahas tentang peranan generasi milenial yang merupakan aset terbesar dalam pemilu.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah