Network
KILAS KLATEN - Aksi demo besar-besaran menolak kenaikan harga BBM akan dilakukan Serikat Buruh bersama Partai Buruh atas putusan pemerintah pada Sabtu, 3 November 2022.
Serikat Buruh bersama Partai Buruh ini akan mengelar aksi demo besar-besaran dengan lokasi pusat di DPR RI.
Adapun rencana aksi demo besar-besaran ini telah diungkapkan oleh Presiden Partai Buruh, Said Iqbal dalam keterangan tertulis pada Sabtu, 3 September 2022.
Dikutip dari Antara, Said Iqbal mengungkapkan, dalam aksi unjuk rasa, nantinya kalangan buruh akan meminta Pimpinan DPR RI agar berdiskusi dengan Menko Perekonomian, Menteri Keuangan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dan menteri lainnya yang terkait dengan kebijakan perekonomian.
Selain meminta pimpinan DPR RI melakukan diskusi dengan para menteri, para buruh juga memberikan tiga solusi terkait kenaikan harga BBM tersebut.
Baca Juga: Sehari Pasca Penyesuaian Harga BBM, Sejumlah Harga Bahan Pokok Ikut Naik, Berikut Daftarnya
Salah satu contohnya, kata dia, kendaraan yang boleh menggunakan BBM bersubsidi, misalnya mobil pribadi keluaran tahun 2005 ke bawah.
Menurutnya, diketahui mayoritas pemilik mobil dengan keluaran tahun 2005 ke bawah merupakan kalangan masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah.
Sehingga untuk mobl keluaran terbaru, mereka menilai mampu membeli BBM dengan tanpa mendapatkan subsidi dari pemerintah.
Untuk Solusi syang Kedua, mereka berharap pemerintah untuk menunjukkan biaya produksi BBM secara transparan agar masyarakat bisa memprediksi kenaikan harga BBM sesuai pendapatan mereka.
