Benarkah Kompetisi Sepak Bola Indonesia Dibekukan 8 Tahun? Ini Kata Presiden FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan

- 2 Oktober 2022, 22:06 WIB
Benarkah Kompetisi Sepak Bola Indonesia Dibekukan 8 Tahun? Ini Kata Presiden FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan
Benarkah Kompetisi Sepak Bola Indonesia Dibekukan 8 Tahun? Ini Kata Presiden FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan /ANTARA/

KILAS KLATEN - Tersiar kabar bahwa FIFA membekukan kompetisi sepak bola Indonesia selama 8 tahun, benarkah? Berikut pernyataan Presiden FIFA terkait tragedi Kanjuruhan.

Seperti diberitakan sebelumnya, tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, pada Sabtu, 1 Oktober 2022 menjadi tragedi terbesar kedua di dunia yang menelan korban jiwa terkait pertandingan sepak bola.

Peristiwa tragedi Kanjuruhan itu menjadi sorotan dunia, terutama bidang olahraga. Ucapan belasungkawa mengalir dari sejumlah klub serta pemain sepak bola dari berbagai negara.

Di dalam negeri, pemberitaan tentang tragedi Kanjuruhan juga terus mengalir dari media massa. Tak hanya komentar duka cita, kritikan hingga kecaman di media sosial juga mewarnai jagat media sosial.

Baca Juga: Tembakan Gas Air Mata, Diguga Penyebab Banyaknya Korban Tewas di Stadion Kanjuruhan

Salah satunya di Twitter yang muncul unggahan yang menyatakan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) memberikan pernyataan pembekuan kompetisi sepak bola di Indonesia selama delapan tahun terkait tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang itu.

Berikut narasi pada unggahan itu:

"Kabar terakhir FIFA mengancam membekukan kompetisi di Indonesia selama 8 tahun, semoga ancaman itu benar terlaksana agar seluruh pelaku sepakbola di Indonesia bisa introspeksi dan berubah. Kita tak akan mati karena tak ada sepakbola, tapi kita bisa mati gara-gara nonton bola."

Benarkah Kompetisi Sepak Bola Indonesia Dibekukan 8 Tahun? Ini Kata Presiden FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan
Benarkah Kompetisi Sepak Bola Indonesia Dibekukan 8 Tahun? Ini Kata Presiden FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan

Unggahan yang muncul pada 2 Oktober 2022, pukul 02.18 WIB itu telah disukai lebih dari 50 ribu pengguna lain Twitter, meraih lebih dari 1.700 komentar, dan diunggah ulang hingga lebih dari 17 ribu kali.

Halaman:

Editor: Masruro

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x