Network
KILAS KLATEN - G20 adalah pertemuan puncak 19 negara paling kuat di dunia dan Uni Eropa. Ini adalah peristiwa yang sangat penting, dan memungkinkan negara-negara ini untuk membahas masalah ekonomi dan politik yang mempengaruhi seluruh dunia.
Tapi itu juga sangat sulit untuk dipahami sedemikian rupa sehingga bahkan politisi dan jurnalis tidak selalu tahu apa yang mereka bicarakan ketika mereka mencoba menjelaskannya.
Aplikasi ini mempermudah dengan memberikan panduan untuk semua peristiwa penting dalam sejarah G20, serta informasi yang berguna tentang pejabat terpilih masing-masing negara dan peran mereka dalam organisasi itu sendiri.
Baca Juga: Keren! Aktris Hollywood Anne Hathaway Akan Menjadi Pembicara Dalam Acara G20 di Bali
Selain informasi ini, ia juga menyediakan pembaruan berita dari sumber media lokal sehingga Anda dapat tetap mengetahui semua yang terjadi selama konferensi ini setiap hari sepanjang 2019.
Forum internasional ini guna untuk pemerintah dan gubernur bank sentral dari 20 ekonomi negara di seluruh dunia. Forum ini dibuat pada tahun 1999 untuk menyatukan negara-negara dari berbagai wilayah di dunia dan mendorong kerja sama di antara mereka.
Fokus awal G20 adalah pada pasar keuangan. Sejak itu telah memperluas cakupannya untuk memasukkan isu-isu ekonomi dan sosial. Selain itu, sekarang memiliki keanggotaan yang lebih luas, saat ini ada 19 negara anggota ditambah Uni Eropa (UE).
Baca Juga: Jokowi Tegaskan Sanksi WNA yang Ganggu G20, Kami Akan Langsung Deportasi
G20 bertemu untuk pertama kalinya pada November 2008 menyusul krisis ekonomi global yang dimulai pada 2007. Sejak itu pertemuan itu terjadi setiap tahun kecuali 2010 karena konflik penjadwalan terkait dengan turnamen sepak bola Piala Dunia mendatang yang diadakan tahun itu di Afrika Selatan.
Sebagian besar pertemuan ini berlangsung selama dua hari dengan satu hari tambahan dialokasikan untuk pertemuan tingkat menteri dan diskusi lainnya, diantaranya menteri keuangan dari negara-negara anggota.
