Network
KILAS KLATEN – Dilansir dari situs bmkg.co.id terjadi peristiwa gempa di daerah Kabupaten Cianjur, yaitu pada pukul 21:49 WIB terjadi gempa bumi dengan skala 2,2 magnitudo.
Pusat gempa berada di kedalaman 10 Km pada titik 6.78 LS (Lintang Selatan) dan 107.11 BT (Bujur Timur) dengan pusat gempa yaitu di wilayah 5 Km Barat Laut Kabupaten Cianjur dengan daerah yang dirasakan yaitu Cugenang.
Menurut BMKG peristiwa gempa bumi tersebut tidak berpotensi Tsunami, namun masyarakat dihimbau untuk tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi terjadinya gempa susulan.
Baca Juga: Google Maps Mendadak Merah Usai Gempa Cianjur, Ternyata Ini Sebabnya
Ini mengingat bahwa pada daerah Cianjur telah terjadi beberapa kali gempa susulan, dan ini menjadi kali keempat yang terjadi dalam sehari, maka dari itu perlu meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian, selain itu pentingnya untuk mempelajari apa saja yang perlu dipersiapkan dan bagaimana cara mengatasinya baik sebelum, setelah, dan saat terjadinya gempa bumi.
Karena sangat penting untuk mengetahui cara menghadapi dan antisipasi ketika terjadi gempa agar dapat meminimalisir dampak pada tubuh (seperti luka, cidera, dan lain-lain) dan potensi bahaya lingkungan sekitar yang mungkin dapat terjadi sewaktu gempa atau setelahnya.
Baca Juga: Kak Seto Meminta Keselamatan Para Anak-anak di Lokasi Gempa Cianjur Harus di Utamakan
Masyarakat juga dapat memantau peringatan gempa bumi melalui situs warning.bmkg.go.id, pada situs tersebut akan terdapat informasi mengenai peringatan lebih lanjut apabila terjadi gempa bumi.
Informasi terkait seperti keterangan tanggal dan waktu, kedalaman gempa, titik koordinat dan pusat gempa, arahan untuk masyarakat, serta saran BMKG, selain itu masyarakat dapat melihat peta titik terjadinya gempa untuk melihat lebih lanjut secara real time.
Selain itu BMKG juga memperbarui informasi gempa bumi pada akun Twitter resminya yaitu InfoBMKG, yang bisa dipantau untuk informasi terbaru mengenai cuaca dan gempa bumi yang selalu diperbarui.
