PMI Cianjur Persilahkan Warga Terdampak Gempa Ambil Bantuan Secara Mandiri

- 26 November 2022, 11:00 WIB
PMI Cianjur Persilahkan Warga Terdampak Gempa Ambil Bantuan Secara Mandiri
PMI Cianjur Persilahkan Warga Terdampak Gempa Ambil Bantuan Secara Mandiri /ANTARA/

KILAS KLATEN - Warga yang membutuhkan logistik untuk mengambil bantuan secara mandiri guna percepatan distribusi bantuan untuk warga terdampak gempa.

Hal itu disampaikan oleh Ketua PMI Cianjur Ahmad Fikri. Jumlah pengangkutan secara mandiri ini meningkat sejak hari kedua pascagempa.

Fikri mengatakan bahwa pihak PMI akan terus membantu pemerintah dengan mendistribusikan bantuan, selain layanan pengantaran sesuai asesmen, juga mempersilakan warga mengangkut secara mandiri. Namun, tentu dengan menyertakan data yang valid.

Bagi perwakilan dari warga terdampak gempa dapat mengakses layanan ini dengan membawa data dukungan ke Markas PMI Kabupaten Cianjur.

Sebelumnya, Ketua Umum PMI Jusuf Kalla (JK) usai meninjau pengungsian di RT 02/011 Kampung/Desa Nagrak, Kecamatan/Kabupaten Cianjur pada Rabu, 23 November 2022 mengatakan akan meminta kepada relawan yang tengah menjalani operasi kemanusiaan di Kabupaten Cianjur untuk selalu memastikan layanan distribusi bantuan PMI bisa berjalan dengan baik.

Baca Juga: Cianjur Diguncang Gempa 2,8 Magnitudo 26 November

Menurut JK, persediaan logistik untuk relawan dan para penyintas gempa sudah menjangkau hampir seluruh wilayah terdampak.

Pada operasi kemanusiaan ini pihaknya pun telah menyalurkan 200 selimut, 100 tenda tarpaulin, tiga tenda pengungsian, 800 perlengkapan kesehatan, 200 kantong jenazah, 150 paket perlengkapan bayi, serta 300 matras.

Selain itu, untuk mendukung pelayanan serta operasi penanggulangan bencana gempa ini, PMI menyiagakan tiga unit truk angkut, 11 unit truk tangki air bersih, 22 unit ambulans, satu mobil boks dan tiga unit mobil operasional.

Ia meminta kepada relawannya untuk terus memperbaharui data yang nantinya dijadikan dasar distribusi bantuan dan layanan.

Halaman:

Editor: Masruro

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah