Network
KILAS KLATEN – Dilansir dari situs bmkg.co.id terjadi peristiwa gempa bumi berkekuatan 4,3 magnitudo di daerah Maluku pada pukul 16:59 WIB dengan kedalaman 5 Km, pada titik 3.01 LS (Lintang Selatan) dan 130.65 BT (Bujur Timur).
Selain itu daerah pusat gempa terletak pada wilayah 87 Km Timur Laut Kobisonta, Maluku Tengah dengan wilayah yang terdampak yaitu Bula.
Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami namun masyarakat dihimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap gempa susulan, ini mengingat bahwa pada daerah Cianjur sebelumnya telah terjadi gempa susulan beberapa kali.
Masyarakat juga perlu mempelajari hal-hal penting seperti meningkatkan kewaspadaan, mempelajari cara melakukaan dan menggunakan P3K, cara mengatasi dan antisipasi saat sebelum, sesudah, dan ketika terjadi gempa, baik di dalam dan di luar bangunan.
Baca Juga: Info Gempa 24 November 2022, Maluku Dilanda Gempa Bumi Dengan Skala 3,8 Magnitudo
Serta mengetahui potensi atau bahaya yang ditimbulkan di lingkungan sekitar seperti bangunan runtuh, papan billboard atau pohon atau tiang listrik ambruk, dan melihat informasi evakuasi apabila diperlukan.
Dengan mengetahui dan mempelajari hal tersebut dan semakin banyaknya masyarakat yang paham, maka akan semakin membantu satu sama lain, mengurangi potensi bahaya pada diri (seperti kecelakaan, luka-luka, cidera, dan lain-lain), mampu menghindari bahaya lingkungan, serta semakin melek terhadap literasi dan informasi seputar gempa.
Masyarakat juga dapat memantau peringatan gempa bumi secara langsung dan detil melalui situs warning.bmkg.go.id, pada situs tersebut akan terdapat berbagai informasi mengenai peringatan lebih lanjut apabila terjadi gempa bumi.
Informasi terkait seperti keterangan tanggal dan waktu, kedalaman gempa, titik koordinat dan pusat gempa, arahan untuk masyarakat, serta saran dari BMKG, selain itu masyarakat dapat melihat peta titik terjadinya gempa untuk melihat lebih lanjut secara real time.
