Network
KILAS KLATEN - Sebuah pesan tertulis perihal mundurnya sejumlah relawan gempa Cianjur menghebohkan jagat maya.
Berdasarkan cuitan Twitter Tiger Shark dia menulis caption, “ kalau begini, yang kasihan adalah korban gempa yang membutuhkan bantuan segera,” tulisnya.
Dalam unggahan terebut ia melampirkan surat pernyataan dari salah satu relawan gempa Cianjur.
“Dengan sangat menyesal kami tarik mundur rescuer dan rekan-rekan media dari RAID yang diperbantukan untuk tragedi Cianjur dengan pertimbangan perlakuan dari sekelompok masyarakat yang justru membebani misi kemanusiaan kawan-kawan dilapangan,” dikutip dari isi pernyataan salah satu relawan gempa Cianjur.
Baca Juga: Badan Geologi: Warga Cianjur Dihimbau Tidak Membangun Rumah Diatas Endapan Lunak
Pihak relawan yang menyatakan mundur memberikan alasan jelas kenapa memutuskan untuk tidak melanjutkan misi mereka di Cianjur.
“Diantaranya”:
“banyaknya pungli di beberapa titik jalan yang dilalui unit armada angkut kami”
“adanya tindakan intoleran terhadap beberapa rekan dengan dalih agama”
Relawan tersebut juga menegaskan bahwa mereka datang membantu rakyat Cianjur dengan tulus tanpa membawa atribut ras dan keagamaan.
“kami datang tanpa simbol dan atribut, jika hanya perbedaan warna kulit dan keyakinan menjadi pembatas maka tidak ada jalan bagi kami untuk pulang dan rehat,” lanjutnya.
Warganet tampak mengekspresikan rasa kesal terkait dengan pernytaan salah satu relawan gempa Cianjur tersebut.
Baca Juga: Peneliti UGM Mengklaim Telah Mendeteksi Peringatan Sebelum Gempa Magnitudo 5,6 Terjadi di Cianjur
Banyak yang menyayangkan sikap oknum gempa Cianjur yang tidak bersyukur dengan bantuan dari relawan.
“Saya selaku warga cianjur sangat berterima kasih kepada relawan dan donatur yg sudah membantu korban gempa cianjur tanpa memandang fisik dan golongan apa pun. Dan saya sangat perihatin terhadap oknum yg melakukan hal seperti itu, dan semoga saja menerina ganjaran yg lebih dari korban gempa yg membutuhkan pertolongan amiinn ya robbal alamin,” tulis @mang_didiey.k56.
“Sebaiknya introspeksi diri, ALLAH sgt murka dgn kesombongan, cobaan bermacam-macam yg ditimpakan kpd manusia, tinggal manusianya bisa bermuhasabah atau tidak karena semua itu utk menguji kesabaran, ketakwaan dr hambanya,” tulisa akun @pertiwi2121.
Sebelumnya video viral beredar di sosial media, dimana sejumlah oknum mencopot label tenda pengungsi gempa Cianjur yang bertuliskan bantuan dari sebuah gereja.
Baca Juga: Bupati Cianjur Himbau Warga yang Rumahnya Rusak Ringan Silahkan Kembali Kerumah
Ridwan Kamil selaku gubernur Jawa Barat dengan tegas menyatakan sudah melakukan penyelidikan terkait dengan tindakan sejumlah oknum dan ormas yang mencemarkan nama baik korban gempa Cianjur. ***
