Kunci Jawaban IPA Kelas 10 SMA Halaman 110 Aktivitas 5.2 Struktur Atom – Keunggulan Nanomaterial

29 Oktober 2022, 14:40 WIB
Kunci Jawaban IPA Kelas 10 SMA Halaman 110 Aktivitas 5.2 Struktur Atom – Keunggulan Nanomaterial /Foto: Pixabay/ PAVM//

KILAS KLATEN - Artikel berikut ini berisi kunci jawaban IPA Kelas 10 SMA, halaman 110, aktivitas 5.2, struktur atom – keunggulan nanomaterial, kurikulum merdeka.

Artikel kunci jawaban IPA Kelas 10 SMA, halaman 110, aktivitas 5.2, struktur atom – keunggulan nanomaterial, kurikulum merdeka ini dibuat sebagai referensi siswa kelas SMP saat belajar IPA.

Kunci jawaban IPA Kelas 10 SMA, halaman 110, aktivitas 5.2, struktur atom – keunggulan nanomaterial, kurikulum merdeka ini dibuat berdasarkan soal-soal yang ada di dalam Buku Paket IPA Kelas 10 SMA Cetakan Ke-1, 2021.

Baca Juga: Jelaskan Teori Atom Niels Bohr untuk Menjawab Kelemahan Teori Atom Rutherford! Simak Jawabannya di Sini

Buku yang di dalamnya terdapat soal-soal tentang struktur atom – keunggulan nanomaterial ini ditulis oleh Anna Permanasari, dkk.

Berikut ini adalah Soal dan Kunci Jawaban Buku Paket IPA Kelas 10 SMA, halaman 110, aktivitas 5.2, struktur atom – keunggulan nanomaterial, kurikulum merdeka.

Soal Buku Paket IPA Kelas 10 SMA, halaman 110, aktivitas 5.2, struktur atom – keunggulan nanomaterial, kurikulum merdeka.

Aktivitas 5.2
Petunjuk mengerjakan Aktivitas 5.2:

Baca Juga: Jelaskan Kelemahan Teori Atom Rutherford! Simak Penjelasannya di Sini

1) Bekerjalah dalam kelompok.
2) Bacalah kembali artikel tentang Lumpur Lapindo pada awal bab ini.
3) Temukan 5 unsur kimia yang merupakan LTJ pada artikel tersebut.
4) Buatlah tabel seperti Tabel 5.2 atau format lain yang Kalian suka.
5) Komunikasikan hasil kerja kelompok Kalian dalam diskusi kelas.

Kunci Jawaban Buku Paket IPA Kelas 10 SMA, halaman 110, aktivitas 5.2, struktur atom – keunggulan nanomaterial, kurikulum merdeka.

2. Artikel Lumpur Lapindo

Lumpur Lapindo Mengandung LTJ
Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan potensi kandungan logam tanah jarang (LTJ) atau rare earth yang berasal dari lumpur Lapindo Sidoarjo, Jawa Timur. Hal ini dikemukakan oleh Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Rabu 20 Januari 2021.

Baca Juga: Temukan Permasalahan yang Selama Ini Menyimpang dari Prinsip Kimia Hijau, Simak Jawabannya di Sini

Logam tanah jarang merupakan salah satu mineral yang jadi perhatian dunia karena dibutuhkan dalam pengembangan kendaraan listrik.

Selain itu logam tanah jarang merupakan komoditas mineral berkualitas tinggi yang menjadi bahan baku dalam industri pertahanan sebagai bahan pembuatan peralatan militer, mesin jet, satelit, dan laser.

Merujuk yang disampaikan oleh Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Mineral Kementerian ESDM, ada tiga sumber potensi LTJ yang telah diidentifikasi. Pertama, dari pertambangan timah yang menghasilkan campuran unsur La, Ce, Nd, dan lainnya.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 10 Halaman 91 Ayo Berlatih Materi Hukum Dasar Kimia di Sekitar Kita

Kedua, dari tambang bauksit yang menghasilkan itrium (Y). Ketiga, dari nikel yang masih dalam kajian memiliki potensi skandium (Sc).

Jenis yang pertama paling memungkinkan untuk dikembangkan dan sudah banyak studi yang tersedia sementara yang kedua dan ketiga relatif baru dan kemungkinan keekonomisannya masih merupakan tantangan.

3. unsur kimia yang merupakan LTJ antara lain terdiri dari Skandium, yttrium, praseodimium, prometium, yatterbium dll dianggap sebagai logam langka karena sering ditemukan pada deposit-deposit bijih lantanida dan memiliki karakteristik kimia yang mirip dengan lantanida.

Skandium biasnya dipakai untuk membuat komponen pesawat terbang. Yttrium dipakai untuk membuat europium pada TV fosfor merah.

Baca Juga: Simpulkan Pengertian Kimia Hijau dengan Kritis dan Kreatif, Simak Jawabannya di Sini

Prometium adalah bisa digunakan untuk baterai nuklir, cat berpendar. Yttrium digunakan untuk laser inframerah, agen pereduksi kimia, suar pengecoh, baja nirkarat.

Adapun logam langka , tetapi logam-logam ini cukup melimpah jumlahnya di kerak bumi, tetapi sangat sedikit ditemukan dalam jumlah yang banyak, sehingga nilai ekonominya kecil.

Sumber-sumber deposit logam langka yang banyak dan bernilai ekonomis biasanya menyatu menjadi mineral tanah jarang.

Demikian Kunci Jawaban Buku Paket IPA Kelas 10 SMA, halaman 110, aktivitas 5.2, struktur atom – keunggulan nanomaterial, kurikulum merdeka yang bisa dijadikan referensi saat menjawab soal IPA

Baca Juga: Simpulkan Pengertian Kimia Hijau dengan Kritis dan Kreatif, Simak Jawabannya di Sini

Disclaimer : Artikel soal dan kunci jawaban ini hanya untuk membantu siswa SMA belajar IPA. Kebenaran kunci jawaban ini tidak mutlak, sehingga tidak menutup kemungkinan ada jawaban lainnya.***

Editor: Masruro

Sumber: Buku Kemdikbud

Tags

Terkini

Terpopuler