KILAS KLATEN - Artikel berikut ini berisi kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA, menjawab pertanyaan diksi, rima, dan tipografi dalam teks puisi, berkarya dan berekspresi melalui puisi, halaman 177, Kurikulum Merdeka.
Artikel kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA, menjawab pertanyaan diksi, rima, dan tipografi dalam teks puisi, berkarya dan berekspresi melalui puisi, halaman 177, Kurikulum Merdeka.
Buku di dalamnya terdapat soal-soal tentang berekspresi melalui puisi ini ditulis oleh Fadilah Tri Aulia, Sefi Indra Gumelar.
1. Puisi di atas menggunakan kata ganti orang pertama aku dan kata ganti orang kedua kau. Menurut kalian, apa maksud dan efek penggunaan kedua kata ganti tersebut?
2. Apakah penggunaan kata ganti aku dan kata ganti kau tersebut sudah tepat? Apa alasannya!
3. Kalimat aku bawakan ... padamu dan tapi kau bilang ... diulang beberapa kali. Menurut kalian, apa maksud dan efek pengulangan kalimat tersebut?
4. Apakah pengulangan kalimat aku bawakan ... padamu dan tapi kau bilang ... tersebut sudah tepat? Apa alasannya!
5. Dalam puisi tersebut terdapat beberapa kata konkret bunga, resah, darah, mimpi, duka, dan arwah. Jelaskan maksud dan makna kata-kata tersebut!
6. Apakah penggunaan kata konkret bunga, resah, darah, mimpi, duka, dan arwah dalam puisi tersebut sudah tepat? Apa alasannya!
7. Majas apa saja yang terkandung dalam puisi tersebut? Jelaskan makna dan efeknya bagi pembaca!
8. Tampilan tata wajah (tipografi) baris/larik pertama berbeda dengan baris/larik kedua yang diatur menjorok ke dalam. Menurut kalian, apa maksud dan efek tampilan tata wajah puisi tersebut?
9. Puisi di atas banyak mengandung bunyi vokal a, i, dan u. Selain itu, bunyi akhir (rima) baris/larik ganjil selalu berakhiran -mu. Menurut kalian, apa maksud dan efek pengaturan bunyi tersebut?
10. Berdasarkan telaah diksi, pengaturan bunyi akhir (rima), dan tata wajah (tipografi), jelaskan makna dan amanat yang terkandung dalam puisi tersebut!
Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA, menjawab pertanyaan diksi, rima, dan tipografi dalam teks puisi, berkarya dan berekspresi melalui puisi, halaman 177, Kurikulum Merdeka.
1. Penyair menggunakan kata ganti aku dan kau agar puisi tersebut dapat tersampaikan dengan baik kepada pembaca atau orang yang dituju.
2. Ya, sudah tepat. Penggunaan kata ganti aku dan kau menjadikan puisi lebih mudah dipahami.
3. Penyair selalu memberikan apa yang dia punya kepada “kau”, tetapi tidak pernah cukup.
4.Ya, sudah tepat. Dengan adanya pengulangan seperti itu, puisi lebih dapat dipahami.
5. Bunga adalah kebahagiaan
Resah adalah ketidak tenangan dalam hidup.
Darah adalah pengorbanan
Mimpi adalah adalah keinginan
Duka adalah kesedihan
Arwah berarti kematian.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 164-165 Kurikulum Merdeka Telaah Majas Padamu Jua
6. Ya sudah tepat karena semua perasaan sudah diberikan kepada “kau”, tetapi tidak pernah cukup.
7. Majas repetisi, yaitu majas pengulangan. Efek bagi pembaca adalah mereka lebih mudah untuk memahami.
8. Tipografi puisi tersebut diatur sedemikian rupa sehingga pembaca mudah membaca dan tidak tertukar meskipun menggunakan majas repetisi.
9. Pengaturan akhir bunyi tersebut memiliki efek lebih indah ketika dibaca.
10. Puisi tersebut mengandung makna bahwa bahwa “aku” selalu memberikan apa yang dia punya kepada “kau”. Namun, “kau” tidak pernah cukup.
Demikian Kunci Jawaban Buku Paket soal Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA, menjawab pertanyaan diksi, rima, dan tipografi dalam teks puisi, berkarya dan berekspresi melalui puisi, halaman 177, Kurikulum Merdeka.
Disclaimer : Artikel soal dan kunci jawaban ini hanya untuk membantu siswa SMA belajar bahasa indonesia. Kebenaran kunci jawaban ini tidak mutlak, sehingga tidak menutup kemungkinan ada jawaban lainnya.***