4. Mengapa perlu dilakukan perumusan akar masalah yang tepat dan signifikan?
A. Sebagai syarat kelengkapan laporan
B. Agar dapat memilih masalah yang prioritas dan perlu segera diintervensi
C. Agar dapat mencari solusi dan merancang program selanjutnya dengan lebih efektif dan efisien
D. Agar dapat mengevaluasi sistem kerja satuan pendidikan
Jawaban: C. Agar dapat mencari solusi dan merancang program selanjutnya dengan lebih efektif dan efisien
5. Dalam Tahap Refleksi, bagaimana cara menemukan akar masalah dari masalah yang akan diintervensi?
A. Mengecek sumber data yang ada
B. Mengamati perilaku peserta didik
C. Memilih masalah yang dianggap prioritas
D. Melihat indikator level dua dari indikator level satu masalah yang akan diintervensi
Jawaban: D. Melihat indikator level dua dari indikator level satu masalah yang akan diintervensi
6. Siapakah yang bertanggung jawab melakukan Tahap Refleksi berdasarkan Rapor Pendidikan di satuan pendidikan?
A. Orang tua peserta didik
B. Guru
C. Kepala sekolah
D. Peserta didik
Jawaban: C. Kepala sekolah
7. Indikator apa saja yang memunculkan identifikasi akar masalah secara otomatis?
A. Semua indikator Rapor Pendidikan
B. Hanya indikator prioritas
C. Semua indikator yang statusnya di bawah minimum
D. Indikator sesuai permintaan satuan pendidikan
Jawaban: B. Hanya indikator prioritas
8. Tahap apakah yang dilakukan setelah melewati tahap Identifikasi?
A. Evaluasi
B. Refleksi
C. Restorasi
D. Benahi
Jawaban: B. Refleksi