KILAS KLATEN – Para influencer telah menggunakan TikTok untuk mendapatkan penawaran merek dan mempromosikan produk selama bertahun-tahun, tetapi sekarang perusahaan ini menghadirkan pengalaman berbelanja yang lebih formal.
TikTok meluncurkan produk e-commerce-nya di Amerika Serikat sebagai upaya untuk memanfaatkan popularitas aplikasi ini, dan mengubah para penontonnya menjadi konsumen. Dalam sebuah posting blog baru-baru ini, perusahaan mengumumkan TikTok Shop, yang mencakup sejumlah fitur untuk pengguna, pembuat konten, dan bisnis.
TikTok Shop mencakup "Tab Toko" bagi bisnis untuk menampilkan produk mereka, video afiliasi yang ditempatkan di feed pengguna yang memungkinkan pembuat konten mendapatkan komisi dan iklan belanja untuk bisnis. TikTok juga meluncurkan bagian logistiknya sendiri yang disebut "Fulfilled by TikTok," yang akan memfasilitasi penyimpanan dan pengiriman untuk pedagang terdaftar.
Baca Juga: Cara Membeli Koin di Tiktok dan Kegunaannya
Dalam sebuah wawancara dengan The New York Times, eksekutif TikTok, Nico Le Bourgeois, mengatakan bahwa TikTok Shop memiliki lebih dari 200.000 penjual terdaftar, dengan lebih dari 100.000 kreator yang telah memiliki akses ke tombol belanja langsung. Bourgeois kemudian membahas rencana perusahaan untuk mengguncang industri ini.
"Kami memiliki rencana yang sangat agresif untuk membuat gebrakan di industri ini dan memastikan bahwa orang-orang di luar sana memahami bahwa TikTok adalah tempat untuk berbelanja," katanya. "Kami akan sangat hadir untuk Black Friday dan Cyber Monday melalui kombinasi trafik, pengiriman gratis, dan penawaran."
Baca Juga: Cara Menyimpan Video TikTok ke Rol Kamera, Cukup 1 Menit
TikTok Shop didasarkan pada fitur yang serupa dan sangat sukses di aplikasi saudaranya, Douyin, yang tersedia di seluruh Asia. Meskipun tidak diragukan lagi bahwa tagar seperti #TikTokMadeMeBuyIt telah mendorong penemuan produk di TikTok, namun fitur belanja langsung ini belum begitu populer di Amerika Serikat.
Tentu saja, TikTok bukanlah aplikasi media sosial pertama yang mencoba beralih ke e-commerce. Meta telah mencoba selama bertahun-tahun dengan Facebook dan Instagram. Pinterest juga telah menavigasi perairan e-commerce dengan menawarkan penggunanya cara yang lebih mudah dan lebih cepat untuk melihat apa yang mereka lihat. Namun, upaya-upaya tersebut belum meroket.
Saat ini, Tab Toko tersedia untuk 40 persen pengguna TikTok. Fitur ini akan diluncurkan secara bertahap dan tersedia untuk semua pengguna pada awal Oktober.***