Kilas Klaten – Intel telah secara resmi meluncurkan prosesor mobile generasi berikutnya, Intel Core Ultra, rangkaian prosesor segmen konsumen pertama dari perusahaan yang menyertakan unit pemrosesan saraf (NPU) khusus, yang mampu menghadirkan pengalaman AI generatif di perangkat pada acara peluncuran "AI Everywhere" pada acara peluncuran "AI Everywhere".
Akan ada lebih dari 230 "PC AI pertama di dunia," yang ditenagai oleh Intel Core Ultra dari OEM ternama seperti Acer, ASUS, Dell, Dynabook, Gigabyte, Google Chromebook, HP, Lenovo, LG, Microsoft Surface, MSI, dan Samsung. Laptop tertentu yang ditenagai oleh prosesor Intel Core Ultra akan tersedia mulai hari ini.
Menurut Michelle Johnston Holthaus, wakil presiden eksekutif Intel dan general manager Client Computing Group, "Pada tahun 2028, PC AI akan mencakup 80% dari pasar PC dan bersama dengan ekosistem mitra perangkat keras dan perangkat lunak kami yang luas, Intel memiliki posisi terbaik untuk menghadirkan komputasi generasi berikutnya."
Baca Juga: Intel Dan Tower Semiconductor Batalkan Merger Senilai $5,4 Miliar Karena Kendala Regulasi
Dari segi performa, Intel Core Ultra terbaru ini memiliki tri cluster CPU, P atau performance core, E atau efficiency core, dan LP E atau low-power efficiency core dengan GPU Arc terintegrasi hingga delapan Xe core.
Intel Core Ultra 7 165H dikatakan menawarkan performa multi-threaded hingga 11 persen lebih cepat dibandingkan kompetitornya seperti AMD Ryzen 7 7840U, Snapdragon 8cx Gen 3, dan Apple Silicon M3 serta 2,5x lebih hemat daya dibandingkan Intel Core i7-1370P generasi sebelumnya.
Intel Core Ultra terbaru menawarkan hingga 16 core CPU (enam core-P, delapan core-E, dua core-LP), 22 thread (hanya core-P yang menawarkan multi-threading) dengan kecepatan clock CPU tertinggi 5,1 GHz dengan dukungan hingga 96 GB memori DDR5 atau 64 GB memori LPDDR5x. Ada juga dukungan Thunderbolt 4 dengan kecepatan transfer data hingga 40 gigabit per detik (Gbps).
Intel juga telah bekerja sama dengan lebih dari 100 vendor perangkat lunak independen dan telah mengoptimalkan lebih dari 300 fitur yang diakselerasi dengan AI untuk prosesor Intel Core Ultra.
Baca Juga: Cara Print Dari Ponsel Atau Tablet Tanpa Laptop
Selain kemampuan AI, Intel Core Ultra juga merupakan prosesor pertama dari perusahaan yang dibuat dengan menggunakan proses 4nm (CPU tile) yang canggih dan juga menggunakan kemasan canggih Foveros 3D.
Berdasarkan Intel Core Ultra, perusahaan juga mengumumkan Intel Evo Edition untuk laptop yang menawarkan daya tahan baterai hingga 10 jam per pengisian daya, performa yang lebih dingin dan lebih senyap, pengisian daya yang cepat, serta dukungan instant wake.
Dalam beberapa hari mendatang, Intel akan memperkenalkan platform vPro berbasis Intel Core Ultra untuk perangkat komersial.
Pengumuman penting lainnya dari Intel AI Everywhere termasuk peluncuran Prosesor Intel Xeon Generasi ke-5, sebuah CPU berkinerja tinggi dengan hingga 64 inti CPU dan kinerja AI yang ditingkatkan.
Terakhir, Pat Gelsinger, CEO Intel juga menggoda Intel Gaudi3 AI Accelerator, yang akan hadir awal tahun depan, yang dibuat untuk pembelajaran mendalam dan model AI generatif berskala besar.***