Network
KILAS KLATEN - Tahun 2018 menjadi tahun kebangkitannya fashion brand dalam negeri, terutama dari bidang streetwear dan casualwear. Sejak dahulu memang sudah banyak brand lokal yang berjualan di online maupun offline store.
Namun saat itu, minat anak muda masih tidak terlalu ramai dan kurang menyesuaikan segmentasi pasar yang saat itu serba “fun” dan “youthful”.
Semakin banyaknya platform dan pengguna media sosial menjadi pengaruh banyaknya masyarakat ter-influence atau aware terhadap brand fashion dalam negeri. Salah satu brand fashion yang menjadi perhatian masyarakat saat itu adalah Sepatu Compass.
Sepatu Compass telah ada sejak ada tahun 1998 dan memiliki ciri khas logo seperti tanduk rusa atau gazelle. Seluruh line up mereka memiliki kualitas yang baik hingga mampu di ekspor ke luar Indonesia.
Strategi marketing mereka juga selalu kreatif dan out-of-the-box, yang mana sangat disukai generasi millennial dan Gen-Z. Karena tingkat kreativitas tinggi itulah mereka dapat berkolaborasi dengan beberapa brand atau seniman luar negeri seperti FR2 dan Boy Pablo.
Baca Juga: Gandeng Aerostreet KitKat Rilis Sepatu Edisi Khusus untuk Rayakan Valentine
Umumnya, konsumen membeli sepatu Sepatu Compass melalui platform e-commerce Tokopedia. Namun, karena kini sudah bisa memproduksi lebih banyak sepatu, akhirnya Sepatu Compass mendirikan offline store pertama di Jakarta dengan nama Compass Modular Store.
Penulis akan mengajak kamu untuk menelusuri lebih lanjut toko offline Sepatu Compass. Penasaran? Disimak terus ya!
Desain Bangunan Toko yang Unik
