KILAS KLATEN – Berikut ini adalah spoiler dari Oshi no Ko Chapter 121, "Sarina Tendouji", oleh Aka Akasaka, Mengo Yokoyari, Felicia Sumali, dan YKS Services, LLC, yang sekarang tersedia dalam bahasa Inggris dari Yen Press.
Oshi no Ko menyulap banyak tema yang berat dan menarik sebagai anime drama gelap, salah satunya adalah peran ketidakbenaran dalam kehidupan masyarakat. Keluarga Hoshino yang ditemukan dibangun di atas kebohongan sejak awal, dan dalam Oshi no Ko Chapter 121, Ruby Hoshino mengingat kembali hari-harinya sebagai Sarina Tendouji dan kebohongan-kebohongan mengerikan yang pernah ia katakan pada dirinya sendiri.
Sarina/Ruby dan Ai Hoshino Oshi no Ko telah berbohong pada diri mereka sendiri tentang realitas cinta dalam keluarga mereka dengan cara yang sama dan berlawanan. Hal ini lebih lanjut menjelaskan mengapa Ruby Hoshino sangat merindukan ibunya dan bertekad untuk menjadi seperti ibunya sebagai pemeran utama dalam B Komachi-Sarina mengetahui jenis rasa sakit yang tidak benar yang dialami ibunya, dan bersimpati sepenuhnya.
Baca Juga: Jadwal Tanggal & Waktu Rilis Oshi no Ko Episode 8
Chapter 121 dari Oshi no Ko menunjukkan Ruby Hoshino di rumah ibu kandungnya, tidak dapat mengumpulkan keberanian untuk membunyikan bel pintu dan memperkenalkan diri. Ruby memiliki lebih banyak masalah daripada keanehan saat bertemu kembali dengan ibunya dalam tubuh yang baru.
Kilas balik Ruby mengungkapkan bahwa setelah dia didiagnosis menderita penyakit serius dan mungkin akan segera meninggal, ibu Ruby kehilangan semua harapan. Dalam kilas balik tersebut, ibu Ruby dengan kejam memotong kehilangan emosionalnya dan meninggalkan Sarina di rumah sakit, dan Sarina yang masih muda tidak yakin apa yang harus dilakukannya.
Karena masa mudanya yang lugu (dan mungkin putus asa), Sarina terus-menerus mengatakan pada dirinya sendiri bahwa ibunya masih mencintainya dan pasti akan segera menjenguknya. Namun, ibu Sarina tidak pernah sekali pun berkunjung.
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Ai Hoshino & Miyako Saito Adalah Ibu Terbaik Dalam Anime Oshi no Ko
Sarina bertahan dengan kebohongan yang bermaksud baik di tahun-tahun awalnya hingga ia meninggal di bawah perawatan Dr. Gorou pada usia 12 tahun. Sekarang dia telah terlahir kembali sebagai Ruby Hoshino, memulai hidup baru dengan saudara barunya Aquamarine, dan mereka berdua berbohong tentang siapa mereka dan dari mana mereka berasal.
Sarina/Ruby tidak pernah mendapatkan kesempatan yang adil untuk menjalani kehidupan yang bahagia dan normal yang dibangun di atas kejujuran dan kepercayaan, dan dalam hal ini, begitu juga dengan Ai Hoshino. Para penggemar seharusnya tidak menghakimi Sarina/Ruby terlalu keras karena menjalani dua kehidupan berdasarkan kebohongan; takdir memaksanya untuk melakukan hal itu dalam kedua kasus tersebut.
Sarina dan ibu barunya, Ai, berbohong tentang hal-hal yang berbeda, seperti Ai berbohong kepada para penggemarnya tentang mencintai mereka atau Sarina menyembunyikan fakta bahwa ia adalah Sarina Tendouji yang lahir dalam tubuh bayi. Namun, mereka memiliki satu kebohongan yang sama: membohongi diri mereka sendiri tentang cinta keluarga untuk melindungi diri mereka sendiri agar tidak terluka.
Dalam kehidupan pertamanya, Sarina Tendouji mencegah kenyataan mengerikan tentang pengabaian ibunya dengan memaksa dirinya sendiri untuk percaya bahwa suatu hari nanti, pasti ibunya akan berkunjung. Demikian pula, Ai sangat khawatir bahwa dia tidak siap menjadi seorang ibu, jadi dia membohongi dirinya sendiri bahwa dia tidak mencintai anak-anaknya sehingga dia tidak akan merasa terlalu bersalah jika dia gagal menjadi orang tua tunggal.
Baca Juga: Makna Ganda dari Judul Anime Jepang Oshi no Ko
Sarina dan Ai sama-sama salah, tetapi dalam arah yang berlawanan. Tragisnya, kebenaran yang sebenarnya jauh lebih gelap daripada kebohongan Sarina yang putus asa di rumah sakit, sementara kebenaran yang sebenarnya jauh lebih baik bagi Ai, yang benar-benar mencintai Aqua dan Ruby selama ini sebagai orang tua yang berdedikasi.
Namun, meskipun kebohongan ini terbalik, tetap saja membuat Sarina sangat bersimpati pada penderitaan Ai. Sarina tahu bagaimana rasanya membohongi diri sendiri untuk merasa lebih baik tentang keluarga yang bermasalah, sesuatu yang tidak dapat dipahami oleh kakaknya, Aqua.***