Network
KILAS KLATEN – Peter Pan and Wendy mengubah cerita latar belakang Peter Pan, membuat film ini menjadi lebih sedih. Film animasi Peter Pan tahun 1953 yang asli berbeda dan tidak banyak menjelaskan asal-usul Peter.
Peter Pan hanya menolak untuk tumbuh dewasa dan ingin semua anak laki-laki yang tersesat mengikuti jejaknya dan tinggal di Neverland selamanya. Misteri di sekitar Peter membuatnya jauh lebih menarik dan menambah kesan magis pada film ini, yang membuatnya tetap menjadi ikon selama 70 tahun.
Baca Juga: Kisah Nyata Yang Kelam di Balik Animasi Peter Pan
Namun, latar belakang cerita yang baru menambah karakter dan membantu Wendy untuk lebih memahaminya. Peter Pan and Wendy juga menawarkan cerita latar belakang tentang persahabatan Peter dengan Kapten Hook.
Ini adalah salah satu elemen yang paling mengejutkan dalam film ini, karena sulit untuk membayangkan Peter berteman dengan bajak laut jahat yang mencoba membunuhnya dan semua teman-temannya. Perubahan ini bertujuan agar penonton memahami betapa jahatnya orang yang berubah menjadi seperti itu dan menciptakan rasa iba kepada penjahat.
Di akhir film Peter Pan and Wendy, semua anak pergi ke rumah Darling, tapi Peter malah duduk di atap dan bukannya masuk ke dalam untuk bermain. Wendy keluar untuk berbicara dengannya, dan dia menunjuk ke cerobong asap di mana namanya terukir di batu bata.
Wendy menyadari bahwa Peter pernah tinggal di rumahnya dulu. Dia bercerita bahwa suatu hari, ibunya marah kepadanya dan mengatakan bahwa dia harus menjadi dewasa. Ini adalah skenario yang sama yang terjadi antara Wendy dan ayahnya, yang dilanjutkan dalam percakapan selanjutnya dengan ibunya.
Latar belakang cerita membuat kisah Peter menjadi lebih menyedihkan. Moto "jangan pernah tumbuh dewasa" menahannya, tetapi konteks yang ditambahkan menunjukkan kesedihan dan penyesalan yang mendalam dalam diri Peter dan bagian dari dirinya yang berharap dia tidak pernah melarikan diri ke Neverland.
Baca Juga: Yuk, Lihat Yang Dilakukan Tinker Bell Dalam Klip Baru Peter Pan & Wendy
Latar belakang cerita Peter yang baru menambah kedalaman karakternya. Dia bukan hanya seorang anak laki-laki yang tidak pernah ingin tumbuh dewasa atau meninggalkan Neverland, tetapi dia adalah seseorang yang memiliki rasa sakit dan penyesalan atas pilihan hidupnya sendiri, yang menunjukkan kedewasaan yang bahkan tidak dia sadari.
Dia membawa rasa bersalah yang sangat besar karena telah meninggalkan ibunya dan memahami bahwa dia tidak akan pernah bertemu lagi dengan ibunya karena pilihannya untuk lari. Hal ini memberikan konteks mengapa ia tidak ingin tumbuh dewasa dan meninggalkan Neverland karena tumbuh dewasa berarti menghadapi rasa sakitnya, dan ia tidak merasa cukup dewasa untuk melakukan hal tersebut.***
