India Dilanda Gelombang Panas Ekstrem Hingga Akibatkan 11 Orang Tewas

- 18 April 2023, 08:30 WIB
India Dilanda Gelombang Panas Hingga Akibatkan 11 Orang Tewas
India Dilanda Gelombang Panas Hingga Akibatkan 11 Orang Tewas /Antara

KILAS KLATEN - Negara bagian di India yang paling terdampak bencana ini adalah Andhra Pradesh dan Telangana.

Artinya, lebih dari 1.735 dan 585 orang meninggal di masing masing negara bagian.

Sekitar 11 orang tewas dan lainnya dirawat di rumah sakit setelah tersengat udara panas saat menghadiri sebuah acara di negara bagian Maharashtra di India Barat ketika beberapa wilayah di negara itu digulung gelombang panas, kata para pejabat India pada Senin, 17 April 2023.

Korban lainnya berasal dari negara-negara bagian timur seperti Benggala Barat dan Odisha.

Tingginya permintaan pembelian AC menyebabkan pemadaman listrik di beberapa kota.

Gelombang panas tersebut sudah terdeteksi sejak tahun 2015.
Pada bulan Mei 2015, India dilanda gelombang panas yang parah, yang telah menyebabkan kematian sedikitnya 2.500 orang.

Gelombang panas terjadi selama musim kemarau India, yang biasanya berlangsung dari bulan Maret sampai Juli dengan suhu tertinggi pada bulan April dan Mei. Meskipun biasanya cuaca panas terus terjadi sampai sampai akhir Oktober.

Baca Juga: Korsel Jalin Kerjasama Intelijen dengan Jepang

Sebuah acara di negara bagian Maharashtra di India barat diadakan Minggu, 16 April 2023 di pinggiran Mumbai yang merupakan pusat keuangan India yang juga dihadiri Menteri Dalam Negeri Amit Shah.

Ribuan orang menghadiri acara luar ruangan itu yang diadakan untuk menganugerahkan penghargaan kepada seorang aktivis sosial terkenal.

Ketua Menteri Maharashtra Eknath Shinde mengatakan sejumlah orang yang menghadiri resepsi Maharasthra Bhushan Award diadakan di Khaghar harus dipindahkan ke rumah sakit akibat sengatan panas.

"Sayangnya, 11 dari mereka meninggal dunia saat tengah dirawat," cuitnya dalam Twitter seraya mengatakan insiden tersebut sangat "menyakitkan dan disesalkan."

Pemerintah India juga menyatakan memberikan kompensasi kepada keluarga korban yang meninggal dunia.

Departemen Cuaca India mengeluarkan peringatan gelombang panas selama beberapa hari ke depan di sejumlah wilayah negeri itu.

Di negara bagian West Bengal yang berada di India tenggara, pihak berwenang menutup lembaga-lembaga pendidikan di negara bagian ini selama sepekan ini.

Baca Juga: AI Mencuri Pekerjaan dari Para Seniman di Tiongkok

Pada Senin, 17 April 2023, suhu tertinggi mencapai 41 derajat Celcius di  negara bagian Maharashtra.

"Dalam beberapa hari ke depan diperkirakan suhu tidak akan turun terlalu besar," kata kepala ahli meteorologi pada Badan Cuaca India, kepada Anadolu. "Kondisi gelombang panas di beberapa wilayah akan terus terjadi, berselang seling hingga 10 hari pertama bulan Juni."***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah