KILAS KLATEN - Bawang putih, tentunya sudah tidak asing lagi dimata. Bawang putih ini merupakan bumbu dapur yang sering ditemui dalam setiap masakan. Salah satu manfaatnya berguna untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Simak penjelasan berikut!
Dalam peradegan dalam sebuah film, memanfaatkan bawang putih ini untuk menangkal vampir ataupun dracula. Apakah hal tersebut yang menyebabkan bawang putih sampai tenar seperti ini?
Tentu saja bukan, melainkan karena khasiat bawang putih yang baik bagi kesehatan tubuh. Sebelum memasuki manfaat dari bawang putih, sebaiknya kita mengenal terlebih dahulu tentang bawang putih.
Bawang putih merupakan tanaman semusin berumpun yang memiliki tinggi 50-60 cm. Umbi bawang putih ini bersiung dengan kulitnya yang berwarna putih. Nama latin bawang putih adalah Allium sativum.
Baca Juga: Manfaat Kunyit, Rempah Asal India Sebagai Obat Melancarkan Haid, Simak Cara Mengolahnya
Kandungan nutrisi pada bawang putih ini sangat berguna bagi tubuh. Berikut ini adalah beberapa kandungan senyawa yang terdapat pada bawang putih, antara lain:
- Kalsium
- Belerang
- Fosfor
- Besi
- Vitamin A, B1 dan C
- Lemak
- Protein
- Karbohidrat
- Serat
- Saltivine
- Diallysufide, alilpropil-disulfida
Bawang putih juga mengandung minyak atsiri yang bersifat sebagai anti bakteri dan antiseptik. Diallysulfide serta alilpropil-disulfida ini merupakan anti cacing.
Bawang putih merupakan tanaman yang telah digunakan sejak jaman mesir kuno, kandungan allicin memang salah satu zat yang digunakan sebagai obat.
Nah, penasaran dengan manfaat dari bawang putih?
Khasiat dan Manfaat Bawang Putih
Menurunkan tekanan darah tinggi
Sebuah penelitian telah terbukti untuk menurunkan tekanan darah tinggi sekitar 7-8%. Caranya dengan menyedu 1 siung bawang putih yang telah di keprek pada 200 cc air panas.
Minum airnya ketika dalam keadaan hangat kuku. Lakukan 2-3 dalam seminggu. Perlu diperhatikan jangan setiap hari mengkonsumsinya karena tekanan darah bisa terlalu rendah.
Sebagai antioksidan
Manfaat berikutnya dari bawang putih adalah sebagai sumber antioksidan yang baik. Bukan hanya dikenal sebagai antivirus dan bakteri.
Kandungan senyawan pada bawang putih ini mampu mencegah dan melawan perkembangan jamur, virus, bakteri dan cacing dalam tubuh. Oleh sebab itu dapat dikatakan sebagai antioksidan.
Meningkatkan stamina
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ahli, ternyata bawang putih dapat meningkatkan stamina. Ketika stamina meningkat, maka Anda tidak mudah merasa lelah. Sebaiknya mengkonsumsi bawang putih setiap hari dengan mencampurkannya dalam berbagai masakan.
Mengatasi flu dan batuk
Pada bawang putih terdapat kandungan sulfur sehingga memiliki aroma yang menyengat dan rasa yang khas.
Hal ini dapat meningkatkan serta mempercepat membran mucous pada saluran pernafasan dan membunuh bakteri, kuman dan virus. Untuk memanfatkan bawang putih dalam mencegah flu dan batuk maka caranya membuat minuman hangat dari air rebusan bawang putih.
Mengurangi resiko komplikasi kehamilan
Mengkonsumsi bawang putih pada masa kehamilan dapat mengurangi resiko komplikasi kehamilan pre-eclampsia dan membantu menaikkan berat badan bayi selama dalam kandungan.
Pre-eclampsia ini merupakan meningkatnya tekanan darah yang mengandung protein dalam urine.
Baca Juga: 8 Cara Menghilangkan Bulu Kaki Permanen, Bisa dengan Pepaya dan Biji Jintan
Mengatasi kolesterol
Kadar kolesterol yang berlebihan dapat membayakan kesehatan tubuh. Untuk mengatasinya dapat menggunakan bawang putih.
Caranya untuk mengatasi kadar kolesterol yang berlebihan ini dapat meracik bawang putih seperti pada cara menrunkan tekanan darah tinggi. Penurunan akan terjadi hingga 12% dari total kolesterol dalam tubuh.
Anti kanker
Ternyata bawang putih juga memiliki manfaat yang tidak kalah penting dengan obat herbal lainnya yaitu sebagai anti kanker. Kandungan asam sulfida alil ini dapat mengatasi pertumbuhan sel-sel penyebab kanker.
Pembuktiannya ditemukan oleh para peneliti dan pakar dengan menemukan salah satu bentuk amina heterosiklik.
Menurunkan berat badan
Senyawa kimia pada bawang putih dapat mengatur kadar sel lemak dalam tubuh. Sel lemak yang berlebihan ini dapat menimbulkan obesitas pada seseorang.
Vinyldithiin zat yang terdapat pada bawang putih dapat membantu menghambat terjadinya proses inflamasi ini yang tentu baik untuk mencegah berat badan.
Mencegah diabetes
Penyakit diabetes ini merupakan masalah yang terbesar bagi masyarakat Indonesia. Hal ini disebabkan karena kekurangan insulin dalam darah dan kadar gula yang tidak terkontrol. Caranya dengan membuat seduhan bawang putih pada air hangat sebanyak 200 cc.
Mencegah anemia
Bawang putih dipercaya dapat mencegah anemia atau yang sering dikenal dengan kurang darah.
Anemia tidak hanya karena kurang darah karenan hemoglobin yang tidak cukup. Anemia juga dapat disebabkan karena kekurangan asupan protein yang masuk kedalam tubuh.
Mengatasi wasir
Manfaat berikutnya dari bawang putih ialah mengatasi wasir. Caranya dengan membuat jus atau menghaluskan bawang putih secukupnya.
Kemudian balurkan ramuan daerah dimana wasir tersebut timbul. Tunggu 3-5 menit, kemudian bilas dengan air bersih tanpa menggunakan sabun.
Baca Juga: 18 Manfaat Air Jahe Untuk Mengatasi Penyakit yang Jarang Orang Tahu!
Mengatasi masalah pernafasan
Menurut masyarakat Yunani, Mesir dan China, bawang putih merupakan obat yang melegakan pernafasan, mengatasi lelah, bronkitis serta penyakit pernafasan lainnya. Ramuan ini telah menyembuhkan masalah pernafasan setiap orang.
Dibawah ini merupakan analisis penyakit yang berhubungan dengan masalah pernafasan, yaitu :
| Penyakit | Pulih | Peningkatan | Tidak diketahui |
| Lelah | 60% | 30% | 10% |
| Bronkitis | 10% | 80% | 10% |
| Emtisema | 10% | 70% | 20% |
Itulah beberapa manfaat yang didapatkan dari bawang putih. Namun yang perlu diperhatikan adalah jangan mencampurkan bawang putih pada susu atau antibiotik lainnya, karena dapat menyebabkan keracunan.
Gunakanlah bawang putih ini secukupnya saja, jangan terlalu berlebihan karena dapat menimbulkan efek samping.
Berikut ini adalah beberapa efek samping yang ditimbulkan akibat mengkonsumsi bawang putih berlebihan, yaitu:
- Jika dikonsumsi secara terus menurus dapat membuat sariawan pada mulut karena bawang putih bersifat panas dan kasar.
- Bau mulut
- Dapat menyebabkan pendarahan ketika terjadi luka.
- Iritasi pada saluran pencernaan, seperti lambung dan usus.
- Menyebabkan luka bakar jika mengoleskan pada kulit terlalu tebal.
Baca Juga: 18 Manfaat Air Jahe Untuk Mengatasi Penyakit yang Jarang Orang Tahu!
Demikianlah artikel tentang manfaat dari bawang putih. Sekali lagi menggunakan bawang putih ini harus sesuai dengan dosis dan kebutuhan serta jangan sampai berlebihan.
Jika berlebihan maka akan menjadi sebuah masalah baru bagi kesehatan tubuh. Untuk menggunakan bawang putih dalam jangka waktu tertentu sebaiknya perlu dikonsultasikan oleh dokter.
Hal ini dapat dijadikan sebagai saran dalam menggunakan bawang putih. Semoga bermanfaat.***