Anda Memiliki Gangguan Tidur? Berikut ini Jenis-Jenis Gangguan Tidur, Simak Penjelasannya

- 7 November 2022, 16:50 WIB
Anda Memiliki Gangguan Tidur? Berikut ini Jenis-Jenis Gangguan Tidur, Simak Penjelasannya
Anda Memiliki Gangguan Tidur? Berikut ini Jenis-Jenis Gangguan Tidur, Simak Penjelasannya /Pixels.com/ Andrea Piacquadio/

KILAS KLATEN - Gangguan tidur adalah sekelompok kondisi yang mempengaruhi kemampuan untuk tidur nyenyak secara teratur.

Entah itu disebabkan oleh masalah kesehatan atau terlalu banyak stres, gangguan tidur menjadi semakin umum di Amerika Serikat.

Ada banyak jenis gangguan tidur. Beberapa mungkin disebabkan oleh kondisi kesehatan lain yang mendasarinya, yaitu:

Baca Juga: 8 Manfaat Tidur Siang bagi Kesehatan Tubuh yang Perlu Anda Ketahui

1. Insomnia

Insomnia mengacu pada ketidakmampuan untuk tertidur atau tetap tertidur. Ini bisa disebabkan oleh jet lag , stres dan kecemasan, hormon, atau masalah pencernaan. Ini mungkin juga merupakan gejala dari kondisi lain.

Insomnia dapat menjadi masalah bagi kesehatan dan kualitas hidup Anda secara keseluruhan, yang berpotensi menyebabkan depresi, kesulitan berkonsentrasi, sifat lekas marah, penambahan berat badan, gangguan kerja atau kinerja sekolah.

Sayangnya, insomnia sangat umum terjadi. Hingga 50 persen orang dewasa Amerika mengalaminya di beberapa titik dalam hidup mereka.

Baca Juga: Ilmuwan Bagikan Tips Tingkatkan Daya Ingat, Salah Satunya dari Tidur

Gangguan ini paling umum di antara orang dewasa yang lebih tua dan wanita.

Insomnia biasanya diklasifikasikan sebagai salah satu dari tiga jenis yaitu ketika insomnia terjadi secara teratur setidaknya selama 1 bulanintermiten, ketika insomnia terjadi secara berkalasementara, ketika insomnia berlangsung hanya beberapa malam pada suatu waktu

2. Apnea tidur

Sleep apnea ditandai dengan berhentinya pernapasan saat tidur. Ini adalah kondisi medis serius yang menyebabkan tubuh mengambil lebih sedikit oksigen.

Ini juga dapat menyebabkan Anda terbangun di malam hari.

Ada dua jenis yaitu apnea tidur obstruktif aliran udara berhenti karena ruang jalan napas terhalang atau terlalu sempit, dan apnea tidur sentral ada masalah dalam hubungan antara otak dan otot-otot yang mengontrol napas Anda.

Baca Juga: 4 Hal Sederhana ini Biasa Dilakukan Orang Sukses saat Bangun Tidur di Pagi Hari

3. Parasomnia

Parasomnia adalah kelas gangguan tidur yang menyebabkan gerakan dan perilaku abnormal saat tidur.

Gangguan ini diantaranya tidur berjalan, mengigau, rintihan, mimpi buruk, mengompol, menggertakkan gigi, atau mengatupkan rahang.

4. Sindrom kaki gelisah

Restless leg syndrome (RLS) adalah kebutuhan yang luar biasa untuk menggerakkan kaki.

Dorongan ini terkadang disertai dengan sensasi kesemutan di kaki.

Meskipun gejala-gejala ini dapat terjadi pada siang hari, mereka paling sering terjadi pada malam hari.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Minuman Sebelum Tidur untuk Menurunkan Berat Badan, Nyeyak Sepanjang Malam

RLS sering dikaitkan dengan kondisi kesehatan tertentu, termasuk attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) dan penyakit Parkinson, tetapi penyebab pastinya tidak selalu diketahui.

5. Narkolepsi

Narkolepsi ditandai dengan "serangan tidur" yang terjadi saat terjaga.

Hal ini berarti Anda akan tiba-tiba merasa sangat lelah dan tertidur tanpa peringatan.

Gangguan ini juga dapat menyebabkan kelumpuhan tidur, yang dapat membuat Anda secara fisik tidak dapat bergerak segera setelah bangun tidur.

Baca Juga: Cara Alami Menyembuhkan Sakit Leher Akibat Salah Posisi Tidur

Meskipun narkolepsi dapat terjadi dengan sendirinya, narkolepsi juga terkait dengan gangguan neurologis tertentu, seperti multiple sclerosis.***

Editor: Masruro

Sumber: Helathline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah