Pemakaian Popok yang Tepat Cegah Resiko Ruam pada Kulit Bayi

- 1 Maret 2023, 17:00 WIB
Ilustrasi - pemakaian popok yang benar daat cegah ruam pada kulit bayi
Ilustrasi - pemakaian popok yang benar daat cegah ruam pada kulit bayi /Artsybee/pixabay
KILAS KLATEN - Semakin banyak merk diapers, terkadang membuat bingung para orang tua. Diapers merupakan popok sekali pakai yang berfungsi menampung buangan air kecil atau besar yang dipakaikan pada bayi atau anak yang belum bisa melakukan secara mandiri di toilet. Tidak jarang juga para orang tua memberi popok yang terbuat dari kain.
 
Pemilihan diapers itu sebenarnya mempengaruhi (risiko munculnya ruam). Kadang ada yang milih sekali pakai dan ada yang kain. Mana yang paling bagus sebenarnya? Nah, penelitian membuktikan keduanya nggak masalah, asal diganti rutin,” ucap Ignatia saat diskusi daring, pada Selasa, 28 februari malam.
 
“Jadi mau jenisnya apapun, itu harus rutin diganti. Tapi memang, diapers yang memiliki daya serap lebih tinggi, itu memang menurunkan risiko ruam. Jadi pemilihan diapers tergantung dari daya serapnya. Dan daya serap yang lebih tinggi biasanya dimiliki oleh diapers yang sekali pakai,” imbuhnya seperti dikutip Kilas Klaten dari Antara.
 
Dr. Ignatia Karina Hartanto, Sp.A , Dokter spesialis anak lulusan Universitas Indonesia sekaligus anggota Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) juga menyampaikan bahwa pemilihan popok, diapers, yang tepat dan cara membersihkan yang benar bisa menghindari risiko timbulnya ruam pada kulit bayi.
 
“Jadi mau jenisnya apapun, itu harus rutin diganti. Tapi memang, diapers yang memiliki daya serap lebih tinggi, itu memang menurunkan risiko ruam. Jadi pemilihan diapers tergantung dari daya serapnya. Dan daya serap yang lebih tinggi biasanya dimiliki oleh diapers yang sekali pakai,” imbuhnya.
 
 
Lebih lanjut, Ignatia juga menyampaikan bahwa mengganti diapers secara rutin tidaklah cukup untuk melindungi kulit bayi dari ruam. Para orang tua juga perlu memperhatikan kebersihan saat hendak membersihkan area genital bayi.
 
Saat membersihkan area genital bayi, Ignatia menyarankan agar tidak hanya menggunakan air dan kapas saja. Orang tua juga perlu membersihkan dengan tisu pembersih. Karena, tisu pembersih biasanya memiliki kandungan surfaktan atau senyawa yang digunakan dalam produk pembersih misalnya seperti yang terkandung pada sabun.
 
“Kalau saat dibersihkan, mau dengan air hangat atau air dingin maupun cleansing wipes yang penting dibersihkan. Mana yang bayinya nyaman. Jadi nggak ada lagi sisa-sisa pup dan pipisnya. Karena itu yang bisa mengiritasi si kulit bayinya,” tuturnya.
 
“Tapi beberapa faktor membuktikan bahwa yang penting adalah ada surfaktan itu tadi. Karena bekas-bekas poop bayi juga bisa nempel di kulit. Dan itu baru bisa hilang kalau ada paparan sabun yang biasanya di dapat dari cleansing wipes. Kalau hanya dengan air dan kapas, itu juga bisa berisiko munculnya ruam,” tutup Ignatia.
 
 
Kebersihan dalam mengganti dan membersihkan popok atau diapers lebih penting untuk kesehatan bayi. Daripada memilih diapers yang aman. Karena percuma aman jika kebersihan tidak dilakukan.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x