Orang Tua Harus Tau,! Kenali Ciri-ciri Anak Tidak Kuat Mental

- 17 Maret 2023, 15:45 WIB
Ilustrasi -  ciri anak tidak kuat mental
Ilustrasi - ciri anak tidak kuat mental /pixabay
KILAS KLATEN - Tidak semua manusia memiliki kekuatan fisik maupun kekuatan mental yang sama.
 
Terlebih anak kecil yang masih butuh pendapigan, butuh di rangkul, di dengarkan, butuh kasih sayang dari kedua orang tua maupun lingkungan sekitarnya.
 
Bukan hanya orang dewasa saja yang dapat mengalami gangguan pada mental, para remaja maupun anak-anak bisa juga terserang.
 
Kurangnya support system bisa mempengaruhi juga, hingga anak lebih memilih untuk memendam permasalahannya sendiri.

Ciri-ciri Anak Tidak Kuat Mental

1. Mudah marah

Saat tidak kuat mental, anak biasanya jadi tidak bisa mengendalikan emosinya sendiri. Akibatnya ketika terjadi sesuatu hal, ia jadi mudah marah, tantrum, dan bahkan mengamuk.

2. Mudah menangis

Selain jadi mudah marah, ciri anak tidak kuat mental lainnya yakni terlalu sensitif dan mudah menangis. Misalnya saat mengikuti kompetisi dan tidak menang, anak rentan mengalami rasa kecewa yang dalam hingga mudah menangis.

3. Tidak mau berjuang dan mudah menyerah

Ketika anak memiliki mental yang kurang kuat, seringkali ia akan jadi mudah menyerah. Bahkan mungkin anak jadi enggan berjuang karena tidak mau menerima kekalahan nantinya.
 

4. Selalu merasa benar

Kondisi lain yang juga bisa menjadi ciri-ciri anak tidak kuat mental yakni selalu merasa benar. Anak tidak mau mendengarkan pendapat orang lain jika berbeda, apalagi jika ia yang disalahkan. Kondisi ini bisa membuat anak jadi terlihat egois, Bunda.

5. Tidak mandiri

Ketika anak selalu dituruti, ia juga akan sulit untuk mandiri. Anak yang tidak kuat mental cenderung tidak bisa memutuskan sesuatu, bahkan untuk kepentingan dirinya sendiri.
 
Sebagai orang tua, maupun orang dewasa jika disekitar mengetahui adanya perubahan pada anak kecil seperti ciri-ciri anak tidak kuat secara mental dan sudah mengganggu aktivitasnya jangan ragu untuk membawa anak ke ahlinya yakni Psikolog ataupun Dokter Psikiatri.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x