KILAS KLATEN – Kasus yang saat ini menjerat Ferdy Sambo dan Juga Istrinya Putri Candrawathi, tidak hanya menimbulkan masalah dilingkup keluarga dan anggota kepolisian saja.
Namun kasus ini juga menimpa kedua anak dari Asisten Rimah Tangga (ART) Susi, yang kemarin melakukan sidang di Pengadilan Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Permasalahan ini sebenarnya bukan permasalahan kecil, karena permasalahan yang dihadapi keluarga Susi sudah menyangkut masalah mental bagi anak-anaknya.
Keduanya juga mengungkapkan perasaan kangan kepada Ibunya, Lantaran sudah satu tahun lebih Ibunya tidak berpulang kerumah.
Kedua anak Susi sekarang yang statusnya masih bersekolah di kelas 1 dan TK memutuskan untuk tidak keluar rumah lantaran mereka malu Ibunya tersangkut dalam permasalahan pembunuhan Brigadur J (Yosua Hutabarat).
Baca Juga: Keterangan 3 Saksi Sidang Ferdy Sambo Buat Hakim dan Jaksa Marah, Dituding Bohong hingga Lancang
Nasib kedua anaknya saat ini cukup menyedihkan pasalnya semenjak Susi hadir dipersidangan, mereka menjadi takut keluar bahkan bersekolah. Dan Hanya beraktifitas didalam rumah.
Hal itu juga tak lepas dengan pengakuan Susi yang dianggap Suaminya dan anak-anaknya masih belum jujur, terbukti dalam wawancara di televisi Kujaini Tamsil (Suami Susi) mengatakan bahwa Susi disuruh berkata jujur dan tidak ada yang ditakuti.
Kujaini Tamsil juga takut Istrinya terjerat hukum, dengan Susi memberikan kesaksian palsu dipersidangan. Kujaini juga tidak pernah diceritakan Istrinya kalau ada permasalahan yang sedang menimpanya.
Terakhir kali Susi berkomunikasi dengan keluarganya untuk menanyakan kabar itu pada hari Rabu, 2 November 2022 dan sempat mengirimkan uang sebesar Rp. 500.000,- untuk keperluan keluarganya.
Baca Juga: Susi: Saya Tidak Tahu, Inilah Profile Susi ART Ferdy Sambo yang Dianggap Hakim Berbohong
Semua Keluarganya yang ada di Wonosobo berharap, Susi mengungkap kejadian yang sebenarnya dan tidak ada yang ditutup – tutupi. Sehingga mereka berharap Susi tidak terpidana dan bisa berkumpul dengan keluarganya.
Susi yang sekarang bisa dikatakan menjadi tulang punggung keluarga ini, saat ini sedang dijadikan saksi setelah kedua majikannya menjadi tersangka pembunuhan Brigadir J.
Suami Susi yang kerap dipanggil Jeni ini juga meminta, Susi tidak berpihak kepada siapapun dan bisa berfokus pada keluarganya yang bertempat tinggal di Teges Wetan Kabupaten Wonosobo.
Jeni juga menceritakan kesedihannya yang saat ini menimpa anak-anaknya dan berharap Susi segera pulang dengan keadaan tanpa tersandung permasalahan lagi. ***