Hasil Autopsi, Polisi Temukan 7 Luka Tembak di Tubuh Brigadir J

- 13 Juli 2022, 14:28 WIB
Kapolres Metro Jakarta Selatan  Kombes Pol Budhi Herdi Susianto dalam kasus penembakan di kediaman Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto dalam kasus penembakan di kediaman Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo. /

KILAS KLATEN - Polres Metro Jakarta Selatan menyampaikan hasil autopsi sementara jenazah Brigadir J yang telah tewas dalam kasus polisi tembak polisi di kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Kombes Pol Budhi Herdi Santoso menyebutkan berdasar hasil outopsi sementara yang dilakukan telah ditemukan tujuh luka ditubuh Brigadir J.

Beliau menyebut ada 7 luka yang disebabkan lima tembakan peluru yang dilesatkan oleh Bharada E. 

Dia menjelaskan hal tersebut bisa terjadi karena ada peluru yang menembus sampai dua kali yaitu satu peluru mengenai jari dan tembus dada dan satu peluru lagi mengenai lengan kiri dan tembus ke mulut.

Baca Juga: Kasus Polisi Tembak Polisi : Bharada E Merupakan Petembak Kelas Satu Resimen Pelopor

 

"Hasil autopsi sementara jelaskan memang ada luka. (hasil auotpsi poin) nomor 2 ditemukan tujuh buah luka tembak masuk (termasuk luka) pada kelopak bawah mata kanan," kata Budhi saat dikonfirmasi, Selasa, 12 Juli 2022.

Hal ini sekaligus mengklarifikasi mengenai adanya sejumlah luka sayatan yang berada di tubuh jenazah Brigadir J.

Budhi menyampaikan semua bentuk sayatan tersebut merupakan hasil proyektil (rekoset) peluru yang dilesatkan Bharada E.

"Jadi luka sayatan kelopak bawah kanan itu karena tembakan," tuturnya.

Budhi juga menyebut, pihaknya sudah bekerja secara profesional sesuai dengan prosedur serta hasil pemerikasaan dokter forensik. Maka dari itu, ia tidak berasumsi bahwa terdapat unsur kesengajaan dalam luka yang ditemukan di jenazah Brigadir J.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x