Gagallkan Penyelundupan BBM, Polisi Berhasil Amankan Ribuan Liter Minyak Tanah dan Solar

- 5 September 2022, 20:21 WIB
Gagallkan Penyelundupan BBM, Polisi Berhasil Amankan Ribuan Liter Minyak Tanah dan Solar
Gagallkan Penyelundupan BBM, Polisi Berhasil Amankan Ribuan Liter Minyak Tanah dan Solar /Tribrata News/

KILAS KLATEN - Ditreskrimsus Polda Maluku kembali mengagalkan penyelundupan Bahan Bakar Minyak, ribuan liter BBM jenis solar dan minyak tanah berhasil diamankan.

Enam terduga pelaku penyelundupan BBM tersebut telah diamankan oleh Polisi beserta 3.800 liter minyak tanah dan 320 liter solar.

Dua jenis BBM tersebut hendak diselundupkan dari Desa Kaitetu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Pulau Ambon ke Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat atau SBB.

Dirreskrimsus Polda Maluku, Kombes Pol. Harold Wilson Huwae, S.I.K., membenarkan penangkapan tersebut.

Baca juga: Tolak Kenaikan Harga BBM Serikat Buruh Akan Gelar Demo Besar-Besaran Besuk 6 September 2022

Ia juga menjelaskan, bahwa enam terduga pelaku yang diamankan adalah Arham Maris Lumaela, pemilik pangkalan penjual minyak tanah; Sumiatun Alimoyo, nakoda kapal; Irman Samar, KKM; dan dua orang ABK serta Abdul Rahman yang merupakan penjual solar.

Kombes Pol. Harold Wilson Huwae, S.I.K., mengungkapkan bahwa Arham selaku pemilik pangkalan yang berada di Desa Kaitetu Kecamatan Leihitu, Sumiatun Alimoyo telah melakukan penjualan BBM jenis minyak tanah sebanyak 8 drum kepada Rahman Yusuf.

Ia menjual satu liter minyak tanah seharga Rp.4.500 atau Rp. 900 ribu per satu drum. Minyak tanah ini rencananya akan dibawa ke Kecamatan Huamual.

"Kita amankan yang pertama sebanyak 1600 liter yang sudah diisi dalam jeriken ukuran 20 liter sebanyak 80 jeriken," jelasnya sebagaimana dikutip Kilas Klaten dari tribratanews.polri.go.id.

Selain itu, saat anggota ke tempat jualan terduga pelaku Sumiatun Alimoyo polisi kembali menemukan dan mengamankan minyak tanah sebanyak 11 drum ukuran 200 liter.

Halaman:

Editor: Masruro

Sumber: Tribrata News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah