Gilang Juragan 99 Resmi Tinggalkan Arema FC: Saya Ingin Istirahat dan Rehat Dari Dunia Sepak Bola

- 31 Oktober 2022, 14:00 WIB
Gilang Widya Pramana menyatakan mundur dari posisi Presiden Arema FC dan menyatakan permohonan maaf kepada publik.
Gilang Widya Pramana menyatakan mundur dari posisi Presiden Arema FC dan menyatakan permohonan maaf kepada publik. /Tangkap layar / YouTube RCBFM

KILAS KLATEN - Gilang Widya Pramana yang akrab disapa Juragan 99 resmi mengundurkan diri sebagai Presiden Arema FC Sabtu 29 Oktober siang WIB.

Dilansir Kilas Klaten dari Pikiran Rakyat, ada dua alasan kenapa Gilang hengkang dari Arema FC.

Alasan pertama berdasarkan pengakuan Gilang, dia mengaku sangat sedih dan trauma atas tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan pendukung klubnya sendiri, Aremania.

Alasan selanjutnya Gilang menyampaikan setelah tragedi Kanjuruhan pecah, Arema FC membutuhkan sosok yang bisa mengangkat kembali kesolidan tim.

Baca Juga: Gilang Juragan 99 Resmi Mundur dari Presiden Arema FC

“Karena rasa kesedihan rasa trauma yang mendalam, serasa jatuh rasanya, saya memutuskan untuk istirahat untuk rehat dari dunia sepak bola,"ungkapnya.

“Dan dengan situasi yang terjadi sekarang ini saya merasa Arema FC memerlukan sosok yang lebih baik yang dirasa mampu bisa membawa Arema ini jadi tim yang lebih solid, kuat, dan tim yang baik,” tambahnya.

Gilang juga menyampaikan bahwa keputusannya mundur dari jabatan Presiden Arema FC murni dari keputusan dia, tanpa tekanan dari pihak manapun.

“Pengunduran diri tidak ada tekanan dari pihak manapun. Keputusan ini murni tanggung jawab moral saya,”tegasnya.

Baca Juga: Tim Hukum Aremania Menggugat Angkat Bicara Soal Tragedi Kanjuruhan: Harus Dibuka Secara Terang

Gilang juga menyampaikan pengunduran dirinya tidak berkaitan dengan pemeriksaan yang dilakukan di Polda Jatim beberapa waktu lalu.

“Saya izin pamit undur diri. Tidak ada kaitannya dengan pemeriksaan di Polda Jatim. Untuk pemeriksaan saya di Polda, saya tetap siap dan kooperatif,” tegasnya.

Juragan 99 menyatakan ingin istirahat dari dunia sepak bola, dan tetap bertanggung jawab terhadap korban tragedi Kanjuruhan yang menelan korban lebih dari 130 orang.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah