Network
KILAS KLATEN - Salah satu program pemerintah pada masyarakat adalah bantuan sosial (bansos).
Bansos tersebut pada awalnya akan berakhir pada Desember 2023, namun ternyata, pemerintah akan tetap memberikan bantuan hingga tahun 2024 mendatang.
Disisi lain Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menambahkan anggaran kepada Kementerian Sosial (Kemensos) sebanyak Rp9 triliun, dimana disana terdapat alokasi untuk BLT El Nino.
Kemudian bansos BPNT dan PKH merupakan dua program bantuan yang telah rutin diberikan pemerintah kepada masyarakat dalam setiap periode penyalurannya.
Baca Juga: Begini Cara Cek Pencairan Bansos PKH dan BNPT Tahap 4
Berdasarkan keterangan dari pemerintah, di tahun 2024 nantinya ada peningkatan signifikan dari penerima dan nominalnya.
Untuk program bansos BPNT sendiri diketahui ada peningkatan penerima sekira 8 persen dimana awalnya sekira 21,3 juta keluarga penerima manfaat (KPM) menjadi 22 juta KPM.
Bansos yang Cair di Januari 2024 Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Program bansos BPNT akan tetap disalurkan pada tahun 2024.
Di tahun 2023 pemerintah telah menyalurkan bantuan ini dengan nominal Rp2,4 juta dalam hitungan waktu satu tahun.
Targetnya pada tahun 2024 sebanyak 18,8 juta KPM menerima bantuan program bansos BPNT.
Program Keluarga Harapan (PKH) Program bansos ini memiliki nominal bantuan yang beragam, sebab ada sejumlah kriteria dalam bansos ini seperti lansia, ibu hamil dan balita, anak yang sedang menempuh pendidikan SD, SMP juga SMA. Namun untuk gambaran pada tahun 2023 ibu hamil dan balita mendapat Rp3 juta selama kurun waktu satu tahun dan Rp2,4 juta untuk lansia serta penyandang disabilitas.
Dalam penyaluran terakhir yaitu tahap 4 dalam periode Oktober hingga Desember 2023 dan disalurkan melalui Kantor Pos.
Kemungkinan program ini akan diperpanjang hingga 2024.
Program Indonesia Pintar (PIP) dari Kemendikbud Program bansos ini berupa bantuan langsung tunai (BLT) yang akan menjadi satu di antara bansos yang tetap cari di tahun 2024.
Program ini memberikan bantuan finansial bagi anak-anak yatim piatu, korban bencana, anak berkebutuhan khusus serta siswa pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Besaran nilai bantuan ini beragam dari mulai Rp400 ribu hingga Rp1 juta, dilihat dari tingkatan pendidikan yang sedang ditempuh oleh siswa. Bantuan ini langsung disalurkan oleh Kemendikbud melalui rekening penerima yang terhubung dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Syariah Indonesia (BSI).
Program Cadangan Bantuan Pangan (CBP) Program ini juga akan terus berjalan dan disalurkan hingga tahun 2024, program bantuan ini memberikan 10 kg beras per bulan kepada KPM.
Penyaluran bansos ini masih berlangsung pada Desember 2023 dan pemerintah menetapkan target penerima manfaat bansos CBP di tahun 2024 mencapai 21,35 juta KPM.
Cara Cek Status KPM Berikut ini cara mudah untuk mengecek status KPM, antara lain:
1. Mengunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id melalui HP atau perangkat komputer.
2. Masukan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada kolom yang telah disediakan.
3. Masukan wilayah penerima dari mulai provinsi, kabupaten/kota, kecamata dan desa.
4. Masukan kode verifikasi atau kode ‘captcha’ yang ada di halaman situs pada kolom yang sudah tersedia.
5. Kemudian tekan tombol ‘cek data’ untuk melihat status penerima.
6. Setelah semua proses dilakukan, nantinya halaman situs akan menampilkan data status penerima.
Cara Mudah Cek Status Penerima Bansos PIP Untuk memeriksa status penerima dan juga apakah dana bantuan PIP sudah cair, orang tua atau siswa bisa melakukan pengecekan dengan cara ini, yaitu:
Baca Juga: Bansos PKH Cair Bulan September 2023, Simak Cara Cek Penerimanya
1. Kunjungi laman pip.kemendikbud.go.id melalui HP atau perangkat komputer.
2. Lalu saat masuk dalam halaman utama, pilih opsi untuk mencari penerima PIP.
3. Masukan data seperti Nomor Induk Kependidikan (NIK) dan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) di kolom yang tersedia pada laman.
4. Masukan kode verifikasi atau capthca yang tersedian di tampilan laman.
5. Lalu tekan tombol ‘cek penerima PIP’ dan periksa informasi terkait penerimaan bantuan tersebut.
6. Selanjutnya, jika bantuan telah tersalurkan akan muncul keterangan ‘dana telah masuk’ lengkap dengan tanggal pencairannya. Artinya uang tunai telah cair.
Demikian informasi mengenai bansos yang akan tetap disalurkan pada tahun 2024. ***
