Bangkitnya Skuad Garuda dari Titik Paling Rendah! Kilas Lengkap Perjalanan Indonesia ke Piala Asia 2023

- 16 Juni 2022, 00:54 WIB
Bantai Nepal 7-0, Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia usai penantian panjang 15 tahun absen sejak tahun 2007. /Twitter.com@PSSI/
Bantai Nepal 7-0, Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia usai penantian panjang 15 tahun absen sejak tahun 2007. /Twitter.com@PSSI/ /

Dia memang punya standar yang tinggi supaya pemain timnas bisa berlari selam 90 menit. Siapapun pemain yang dianggapnya lembek maka pasti akan dicoret.

Shinta yang tidak peduli apakah pemain tersebut berstatus bintang atau tidak. Salah satu yang paling mencolok lainnya adalah pengetatan kedisiplinan pemain, termasuk membatasi jam malam serta membatasi penggunaan ponsel sampai melarang makan makanan berminyak.

Shin Tae Young bahkan tidak mentoleransi kepada pemain yang datang terlambat.Sudah tidak terhitung lagi berapa pemain yang sudah dicoret Shinta Young, karena melakukan tindakan indisipliner.

Walaupun terkesan sadis tapi langkah Shin Tae Young berhasil membuat para pemain lebih disiplin. Revolusi Shin Tae Young yang lainnya terlihat pada penggunaan alat canggih dalam sesi latihan. Salah satunya adalah smartjet atau tripod yang bisa mengukur kecepatan dan kebugaran pemain.

Terlepas dari itu Shin Tae Young yang dianggap sebagai pelatih yang begitu jeli dalam menentukan strategi tim, tidak heran kalau BBC pernah menjulukinya sebagai Mourinho dari Asia.

Lolos ke Piala Asia Lagi

Penunjukan Shin Tae Young sebagai pelatih Tim Nasional Indonesia ternyata berbuah manis. Selain peringkat FIFA Indonesia yang mulai membaik, Skuad Garuda juga lolos ke piala Asia 2023. Kepastian ini didapatkan setelah Indonesia menepuk Nepal dalam babak kualifikasi grup A.

Tidak tanggung-tanggung Indonesia membantai negara Pegunungan Himalaya tersebut dengan 7 gol tanpa balas. Tujuh gol tersebut dilesatkan oleh Dimas Drajad,Fachrudin Aryanto, Saddil Ramdani, Elkan baggot, Marselino Ferdinand dan dari bintang FK Senica Witan Sulaiman. Witan juga menjadikannya sebagai Men of the match pada laga tersebut.

Selain itu ada Asnawi yang tampil heroik dengan menyumbangkan dua assist walaupun kondisinya belum Fit 100%. Kemenangan ini membuat Indonesia finis sebagai runner-up grup A di bawah Yordania.

Keberhasilan ini juga jadi lebih istimewa karena mengakhiri penantian selama 15 tahun. Setelah dipastikan lolos para pemain indonesia menggendong Shin Tae Young dan melempar lemparnya ke atas udara.

Selain itu mereka juga bertepuk tangan dan melambaikan tangan ke tribun penonton. Selebrasi heboh tersebut cukup wajar. Mengingat laga ini menentukan nasib mereka sebab Indonesia dipastikan tersingkir seandainya mereka kalah. Di sisi lain Shin Tae Young juga banjir pujian di internet.

Namanya bahkan menjadi trending topic di twitter. Para netizen berterima kasih dan menuliskan kode Shin Tae Young harus Stay. Sebagai formasi PSSI akan melakukan evaluasi setelah kualifikasi piala Asia selesai. Coach Shin Tae Young diisukan akan di downgrade menjadi pelatih tim nasional U-20 saja.

Ajukan Diri Sebagai Tuan Rumah

Belum lama ini beredar kabar Kalau Cina mundur sebagai tuan rumah Piala Asia 2023. Mereka mundur karena faktor pandemi covid-19 yang masih tinggi di China. Terkait hal tersebut AFC mengirimkan surat tawaran kepada Indonesia untuk menjadi penggantinya. Hasilnya banyak publik yang mendesak PSSI untuk menerima tawaran tersebut.

Namun salah satu syaratnya untuk bisa menjadi tuan rumah Indonesia diharuskan lolos dari babak kualifikasi terlebih dahulu. Hal tersebut disampaikan oleh sekretaris jenderal AFC yakni Dato Windsor John.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah