Soal dan Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Halaman 165-168 Khutbah, Tabligh, dan Dakwah

21 September 2022, 23:12 WIB
Ilustrasi Soal dan Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Halaman 165-168 Khutbah, Tabligh, dan Dakwah /pexels.com/ Chattrapal (Shitij) Singh

KILAS KLATEN - Artikel ini berisi tentang soal-soal dan kunci jawaban materi khutbah, tabligh, dan dakwah halaman 165-168 mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti.

Artikel soal-soal dan kunci jawaban halaman 165-168 materi khutbah, tabligh, dan dakwah ini dibuat sebagai referensi para siswa belajar mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti.

Kunci jawaban materi khutbah, tabligh, dan dakwah ini ditulis berdasarkan soal-soal yang ada dalam buku paket PAI dan Budi Pekerti yang diterbitkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia pada tahun 2019 halaman 165-168.

Baca juga: Bagaimana Cara Menulis Teks Argumentasi? Berikut Rangkuman Materi Bahasa Indonesia Bab 1 Kelas 11 SMA SMK

Buku PAI dan Budi Pekerti yang merupakan salah satu sumber belajar utama untuk digunakan pada satuan pendidikan ini sendiri ditulis oleh Drs. H. Abd. Rahman, M.A. dan Hery Nugroho, S.Pd.I., M.S.I., M.Si.

Berikut ini adalah Soal dan Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti  Halaman 165-168 Khutbah, Tabligh, dan Dakwah berdasarkan pembahasan Guru PAI dan Budi Pekerti SMA.

Soal PAI dan Budi Pekerti Halaman 165-168 Khutbah, Tabligh, dan Dakwah

Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D atau E pada pernyataan di bawah ini sebagai jawaban yang paling tepat!

1. Hendaknya tabligh yang dilakukan tidak bersifat seremonial, tetapi mencapai sasaran. Sebab itu, tabligh perlu wujud yang nyata melalui hal-hal berikut ini, kecuali ... .

A. bil lisāni wal hāl
B. uswatun hasanah
C. mau’idhah hasanah
D. bil hikmah
E. bil ra’yi

2. Sejak zaman Nabi Adam a.s. sampai zaman Rasulullah Saw. dan para pengikutnya sampai akhir masa, tujuan Dakwah Islamiyah tidak pernah berubah, yaitu ... .

A. mengajar orang agar bisa membaca Al-Qur’an dengan tartil
B. mengubah perilaku manusia yang telah menyimpang dari aturan Allah Swt.
C. mengajak manusia agar mengerti hukum agama dan ajaran-Nya
D. menyeru manusia tentang indahnya surga dan seramnya neraka
E. menerapkan kaidah hukum fiqh dalam semua aspek kehidupan

3. Dakwah harus memiliki sasaran, tentunya harus ada metodenya. Mengacu pada firman Allah Swt. Q.S. an-Nahl/16: 125, dijelaskan metode yang harus dilakukan seorang dai berikut ini, kecuali ... .

A. dakwah disampaikan dengan cara hikmah
B. dalam berdakwah harus di jalan Allah Swt.
C. dengan cara yang indah dan menyenangkan
D. apabila diperlukan boleh dengan cara berdebat kusir
E. adanya dialog yang baik antara dai dan yang didakwahi

4. Perhatikan Hadits di bawah ini!

Banyak hal yang memengaruhi keberhasilan tabligh. Namun, ada hal yang harus mendapatkan perhatian kita semua, sesuai dengan isi Hadits tersebut, yaitu: ... .

A. ketenteraman saat melakukan tabligh
B. metode, strategi, dan cara yang dipakai
C. keterlibatan semua pihak menggalang dana
D. tabligh itu tidak mengenal derajat dan martabat
E. kewajiban setiap muslim bertabligh sesuai dengan kemampuan

Baca juga: Rangkuman Memahami Poster sebagai Jenis Teks Persuasi, Materi Bahasa Indonesia Bab 1 Kelas 11 SMA SMK

5. Perhatikan Q.S. Al Jumu’ah/62: 9) berikut ini!
Pesan yang terkandung dalam ayat tersebut adalah … .

A. kewajiban melakukan shalat
B. menghentikan kegiatan jual beli
C. kewajiban melaksanakan shalat Jum’at
D. segera ke masjid untuk shalat jum’at
E. kewajiban melaksanakan 2 kali khutbah

6. Khutbah menjadi bagian penting dari Shalat Jum’at. Khutbah bukan sekadar memenuhi pelaksanaan Shalat Jum’at, namun ada juga fungsi lain dari khutbah, yaitu ... .

A. mengingatkan kembali akan makna kehidupan
B. timbulnya kesadaran mendalam tentang kewajiban shalat
C. membebaskan seorang muslim dari kewajiban shalat
D. gugurnya kewajiban shalat bagi seorang muslim
E. terbebasnya seorang dari fardhu ‘ain

7. Berdakwah menjadi kewajiban setiap muslim. Ketentuan menjadi dai lebih longgar dibanding khatib. Salah satu yang bukan termasuk syarat seorang juru dakwah (da’i) adalah ... .

A. memiliki ilmu dan pengetahuan yang memadai
B. mengembangkan wawasan ke-Islam-an dan kebangsaan
C. memilah ilmu sesuai dengan besar kecilnya manfaat yang didapat
D. hidupnya sejalan dengan prinsip Islam yang disampaikan
E. memberikan contoh dan teladan bagi diri dan pihak lain

8. Tidak semua orang mampu menjadi khatib. Di antara ketentuannya adalah muslim yang sudah baligh, berakal sehat dan taat beribadah, semua itu bagian dari ... .

A. rukun khutbah
B. syarat khutbah
C. tata tertib khatib
D. adab khutbah
E. syarat khatib

9. Perhatikan Hadits berikut ini!
Maksud dari Hadits tersebut adalah bahwa shalat Jum’at ... .

A. menjadi sia-sia, bila berbicara ketika khatib sedang berkhutbah
B. dilaksanakan harus sesuai dengan syarat, rukun dan ketentuan lainnya
C. dikerjakan pada hari Jum’at harus setelah masuk waktu Dzuhur tiba
D. tidak memenuhi syarat dan rukunnya maka shalatnya tidak sah
E. dilakukan merupakan pengganti dari shalat Dzuhur

10. Banyak hal yang memengaruhi keberhasilan dalam berdakwah, baik itu berasal dari sang dai sendiri maupun dari jamaahnya, namun faktor utamanya terletak pada … .

A. kesiapan mental yang melingkupi keduanya
B. tidak siapnya sarana dan prasarana yang memadai
C. tidak satunya kata dan perbuatan dari setiap dai
D. wawasan yang sempit dan tidak membumi
E. ruang lingkup yang terlalu luas

Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan benar!

1. Jika dikaitkan dengan shalat, pelaksanaan khutbah dapat dikelompokkan menjadi 3 (tiga) bagian. Sebutkan!

2. Sebutkan 4 (empat) rukun khutbah!

3. Mubaligh harus memiliki beberapa syarat, agar pihak yang diajak dengan kerelaan hati mengamalkan apa yang disampaikan. Sebutkan syarat-syarat itu!

4. Seorang dai jika ingin sukses harus memenuhi syarat seperti yang sudah diperankan oleh para Rasul, sebutkan 3 syarat yang paling utama!

5. Sebutkan ciri-ciri dakwah yang dilakukan oleh Rasulullah Saw., sehingga sukses mengubah umatnya dalam waktu yang singkat!

Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Halaman 165-168 Khutbah, Tabligh, dan Dakwah

A. Pilihan Ganda

1 E
2 B
3 D
4 E
5 C
6 A
7 C
8 E
9 A
10 C

B. Uraian

1 Khutbah dapat dikelompokkan menjadi 3 (tiga) bagian:

a. Khutbah yang dilakukan sebelum shalat, misalnya Khutbah Jum’at.

b. Khutbah yang dilakukan sesudah shalat, misalnya Khutbah Shalat ’Idain (Idul Fitri dan Idul Adha), Shalat Khusuf (Gerhana Bulan) dan Shalat Kusuf (Gerhana Matahari), Shalat Istisqa’ (shalat minta hujan), dan khutbah saat Wukuf di Padang Arafah (tanggal 9 Dzulhijjah).

c. Khutbah yang tidak berkaitan dengan shalat, misalnya Khutbah Nikah.

2 Empat rukun khutbah adalah:

a. Membaca Hamdalah pada kedua Khutbah.

b. Membaca Syahadatain (2 kalimat syahadat).

c. Membaca Shalawat kepada Nabi Muhammad Saw.


d. Berwasiat kepada diri dan jamaah, berisi ajakan untuk meningkatkan iman dan taqwa

e. Membaca satu atau beberapa ayat suci Al-Qur’an

f. Berdoa pada khutbah kedua

3 Syarat menjadi mubaligh adalah:

a. kekuatan keimanan dan kesabaran yang tinggi

b. adanya pola manajemen yang andal

c. tabligh yang mengedepankan tujuan dan substansi,

d. kembalilah kepada semangat tabligh yang baik dan benar, yakni: mengedepankan keberhasilan tabligh dan kepribadian dai

4 Syarat-syarat menjadi dai yang sukses adalah:

a. Satunya kata dengan perbuatan, sehingga jadi teladan

b. Paham tentang objek dakwahnya, sehingga tepat sasaran

c. Memiliki keberanian, tetapi tetap bijak dan santun dalam berdakwah

d. Memiliki ketabahan dan kesabaran yang tinggi dalam menghadapi tantangan

e. tugasnya hanya mengajak, hasilnya diserahkan hanya kepada Allah Swt.

5 Ciri-ciri dakwah yang sukses seperti yang dilakukan oleh Rasulullah Saw., adalah:

a. Dimulai dari diri sendiri melalui sikap dan perilaku/akhlak yang terbaik.

b. Tutur kata yang santun dan sopan, pergaulan yang damai dan menenteramkan.

c. menghindari cara-cara kekerasan, ketakutan, dan paksaan

Baca juga: Bagaimana Cara Menulis Cerpen? Berikut Rangkuman Materi Bahasa Indonesia Bab 3 Kelas 11

Demikian Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Halaman 165-168 Khutbah, Tabligh, dan Dakwah yang bisa dijadikan referensi saat menjawab Soal PAI dan Budi Pekerti  Halaman 165-168 Khutbah, Tabligh, dan Dakwah.***

Editor: Masruro

Sumber: Buku Kemdikbud

Tags

Terkini

Terpopuler