KILAS KLATEN – Capaian Pembelajaran atau CP Ilmu Tafsir merupakan kompetensi yang diharapkan dapat dicapai oleh siswa di akhir fase pada mata pelajaran Ilmu Tafsir.
Berikut ini Capaian Pembelajaran Ilmu Tafsir untuk menyusun ATP Ilmu Tafsir MA Program Khusus Fase F Kelas 11 dan Kelas 12.
Sebagai informasi, Capaian Pembelajaran atau CP yang digunakan di Sekolah Penggerak merupakan hal utama dalam suatu kurikulum dan kriteria suatu capaian pembelajaran yang baik yang dikembangkan oleh satuan pendidikan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat.
Adapun Capaian Pembelajaran PAI dan Bahasa Arab Kurikulum Merdeka pada Madrasah dapat diambil dari Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3211 Tahun 2022 tentang Capaian Pembelajaran PAI dan Bahasa Arab pada Madrasah.
Berikut ini Capaian Pembelajaran Ilmu Tafsir untuk menyusun ATP Ilmu Tafsir MA Program Khusus Fase F Kelas 11 dan Kelas 12 sebagaimana dikutip dari Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3211 Tahun 2022 tentang Capaian Pembelajaran PAI dan Bahasa Arab pada Madrasah.
Capaian Pembelajaran atau CP Ilmu Tafsir MA Program Khusus Fase F Kelas 11 dan Kelas 12
Pada akhir Fase F, pada elemen Ilmu Al-Qur’an peserta didik mampu menganalisis secara konseptual dan prosedural tentang jati diri Al-Qur’an agar dapat memahami Al-Qur’an secara komprehensif sehingga dapat bersikap kritis, toleran, moderat, dan bertanggung jawab.
Pada elemen Bentuk Tafsir Al-Qur’an, Peserta didik mampu menganalisis tentang macam- macam tafsir dari segi sumbernya, meliputi tafsir bi al-ma’tsur (wahyu) dan tafsir bi al- ra’yi (rasio), kode etik mufasir dan prosedur penafsiran (Adab al-Mufassir), agar dapat memahami Al-Qur’an secara komprehensif sehingga dapat bersikap toleran, moderat dan teguh pendirian.
Pada elemen Metode Tafsir, Peserta didik mampu menganalisis tentang metode tafsir Tahlili (analisis), Ijmali (global), Maudu'i (tematis) dan Muqarin (komparatif) agar dapat memahami Al-Qur’an secara komprehensif sehingga mampu bersikap teguh pendirian, toleran, dan moderat dalam menyelesaikan permasalahan- permasalahan sosial kemasyarakatan, berbangsa dan bernegara.