Fungsi pameran dapat dibedakan menjadi empat kategori. Berikut adalah masing-masing kategori fungsi pameran dan penjelasan singkatnya:
- Fungsi apresiasi, yaitu fungsi pameran sebagai tempat kegiatan menilai, menghayati, dan menghargai karya seni.
- Fungsi edukasi, yaitu fungsi pameran sebagai tempat yang memberikan nilai pembelajaran seni terhadap masyarakat luas.
- Fungsi rekreasi, yaitu fungsi pameran sebagai tempat yang memberikan hiburan bagi masyarakat luas.
- Fungsi prestasi, yaitu fungsi pameran sebagai kegiatan yang menampilkan karya-karya pencipta seni (seniman maupun siswa sekolah).
Pameran seni rupa pada umumnya diadakan dengan tujuan tertentu. Berikut adalah beberapa tujuan yang biasanya dituju oleh penyelenggaraan pameran:
- Tujuan sosial, yaitu tujuan di mana pameran digunakan untuk kepentingan sosial.
- Tujuan kemanusiaan, yaitu tujuan di mana pameran diadakan untuk kepentingan pelestarian, pembinaan, dan pengembangan hasil karya seni budaya yang sudah ada di antara masyarakat.
- Tujuan komersial, yaitu tujuan agar karya-karya seni yang dipamerkan dibeli oleh para apresiator seni yang berkunjung dan memberikan keuntungan bagi penyelenggara.
Selain pameran seni rupa, terdapat dua hal lain yang menjadi tempat penyajian karya seni rupa. Dua hal tersebut adalah galeri dan museum.
Galeri adalah tempat di mana seorang seniman melakukan pertunjukkan dalam menciptakan karya seni rupa.
Galeri pada umumnya memiliki tujuan komersial, yaitu untuk memamerkan dan mempromosikan karya seniman kepada apresiator.
Museum adalah tempat penyimpanan artefak. Artefak yang dimaksud dapat berupa koin, guci, batu-batuan, dan sebagainya. Salah satu artefak yang biasa dipajang di dalam museum adalah lukisan.
Lukisan dalam museum tentu memiliki nilai sejarah dan pengetahuan tersendiri yang selaras dengan tujuan museum tersebut dibangun.
Demikian pembahasan mengenai kunci jawaban soal dari Seni Budaya kelas 9 halaman 169. Seperti itulah sedikit pembahasan Semoga dapat dijadikan referensi dan menambah ilmu kita.