Network
KILAS KLATEN - Saat kita masih kecil pasti sering mendengar berbagai macam cerita dongen baik itu dari orang tua, maupun guru, baik lewat tayangan animasi yang bertemakan binatang sebagai karakter dari cerita dongeng tersebut, atau mendengarkan dongeng yang dibacakan oleh orang tua kita sebagai pengantar tidur.
Karena, melihat atau membayangkan tingkah lucu binatang yang dapat berbicara layaknya manusia adalah sebuah hal yang tidak dapat ditemukan dalam dunia nyata dan sebagai anak kecil kita sangat senang mendengar cerita ataupun menyaksikan layar kaca televisi kita di rumah.
Saat di sekolah kita juga akan belajar mengenai cerita ini dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, cerita tersebut dinamakan sebagai fable yakni salah satu jenis dongeng yang ada dalam salah satu bagian dari kesusastraan di Indonesia. Adapun kamu perlu memahami pengertian fabel, jenis-jenis serta contohnya berikut ini.
Apa Itu Fabel?
Fabel adalah cerita yang menceritakan tentang kehidupan para binatang yang bertingkah laku seperti manusia. Fabel adalah karangan fiksi atau fantasi (imajinatif). Terkadang fabel memilih karakter minoritas dalam bentuk manusia.
Fabel juga sering disebut cerita yang mengandung moral karena memiliki pesan-pesan yang berkaitan dengan moralitas. Para karakter dalam cerita fabel adalah semua binatang. Hewan diberitahu bahwa mereka memiliki alasan, perilaku, dan bahwa mereka dapat berbicara layaknya manusia.
Karakter dan jiwa manusia juga digambarkan dengan cara ini melalui figur binatang. Tujuan fabel adalah untuk memberikan ajaran moral dengan menunjukkan sifat-sifat buruk manusia melalui simbol-simbol binatang. Melalui karakter hewan, penulis ingin mempengaruhi pembaca untuk meniru kebaikan, bukan meniru kejahatan.
Struktur Fabel
