Network
KILAS KLATEN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah mengirimkan bantuan air bersih ke tiga desa yang mengalami kekurangan air bersih karena dampak kekeringan akibat fenomena El Nino.
Adapun bantuan air bersih yang diberikan sebanyak 6 tangki air dengan kapasitas 5.000 liter.
Dilansir Kilas Klaten melalui Antara Jateng, Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Kabupaten Boyolali, Rima Kusumawati menginformasikan bahwa 3 desa lokasi bencana kekeringan tersebut, di antaranya Garangan dan Repaking di Kecamatan Wonosamodro dan satu lainnya di Desa Guwo di Wonosegoro.
Rima menyampaikan bahwa masyarakat yang meminta bantuan air bersih, di antaranya di Dukuh Losari, Desa Garangan 1 tangki, Dukuh (Repaking) 2 tangki, Wuluhan (Repaking) 1 tangki, di Kecamatan Wonosamodro, serta Bodeh (Guwo) 1 tangki di Wonosegoro.
Baca Juga: BPBD Kota Semarang Kirim 67 Tangki Air Bersih untuk Respon Dampak El Nino
Adapun pengiriman bantuan air tersebut sesuai dengan permintaan masyarakat dan pemerintah desa setempat. Mendengar hal tersebut, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD langsung merespons dan melakukan pengiriman air ke lokasi guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang sedang dilanda bencana kekeringan akibat fenomena El Nino.
Hingga kamis, 24 Agustus 2023, Pemerintah Kabupaten Boyolali telah mengirimkan bantuan air bersih sebanyak 124 tangki. Wilayah kecamatan terbanyak yaitu di Tamansari yakni sebanyak 41 tangki, Wonosamodro sebanyak 34 tangki, Kemusu sebanyak 22 tangki, Wonosegoro sebanyak 19 tangki, dan Juwangi sebanyak 8 tangki.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Boyolali, Suratno mengatakan bahwa telah dilakukannya pengiriman bantuan air bersih sebanyak 6 tangki ke lima daerah bencana yang mengalami kekeringan, baik di Kecamatan Wono Samudro maupun Wonosegoro atau Boyolali bagian utara.
Pada tahun 2023 ini, Pemkab Boyolali menyiapkan sebanyak 161 tangki. Bantuan CSR dari BUMD, BUMN, ormas, dan swasta juga membantu dalam pengiriman air bersih kepada masyarakat yang terdampak, sehingga total bantuan air bersih yakni 350 tangki.
Baca Juga: Puncak Musim Kemarau, Pemkab Batang Salurkan Air Bersih kepada Ribuan Masyarakat di Dua Desa
Bupati Boyolali, M Said Hidayat telah mengapresiasi atas kekompakan seluruh lini dalam kesiapsiagaan dalam menangani bencana di Boyolali.
Beliau juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Boyolali telah memberikan bantuan air bersih kepada masyarakat di lokasi bencana kekeringan.
Adapun wilayah kecamatan di Boyolali yang terdampak kekeringan karena fenomena El Nino di antaranya Musuk, Tamansari, Wonosamodro, Wonosegoro, Juwangi, dan Kemusu.***
