Mercedes menciptakan arsitektur perangkat lunak baru untuk mempermudah integrasi aplikasi pihak ketiga ke dalam sistem infotainment. Ini juga memiliki toko aplikasi baru, yang diakses melalui aplikasi Mercedes me.
BACA JUGA: Inilah Alasan Kenapa Elon Musk Mau Bangun Pabrik Mobil Listrik di Indonesia
Interior E-Class yang akan datang hanyalah salah satu dari pengumuman dan debut yang dilakukan pada hari Rabu di pusat penelitian dan pengembangan produsen mobil di Sunnyvale, California. Mercedes dan Google mengumumkan kemitraan jangka panjang yang dirancang untuk memberikan kontrol kepada produsen mobil asal Jerman ini atas IP dan pasarnya, serta menawarkan navigasi, peta, dan YouTube kepada para pengemudi yang disediakan oleh perusahaan teknologi raksasa tersebut.
Mercedes juga mengungkapkan rincian di balik sistem operasinya sendiri, yang disebut MB.OS, yang diperkirakan akan memulai debutnya pada kendaraan generasi berikutnya pada pertengahan dekade ini, dan kemitraan yang diperluas dengan perusahaan Luminar.***