Network
KILAS KLATEN – Aplikasi berbasis teks dari Instagram, Threads, telah mencapai angka 100 juta pendaftaran hanya dalam waktu lima hari. Saingan Twitter ini diluncurkan pada tanggal 6 Juni (atau 5 Juni di Amerika), menurut sebuah pelacak.
Mark Zuckerberg mencatat pada hari pertama bahwa aplikasi ini menarik 2 juta pendaftar dalam dua jam, 5 juta pendaftar dalam empat jam, dan 10 juta pengguna terdaftar dalam tujuh jam. Keesokan paginya, CEO Meta mencatat bahwa lebih dari 30 juta orang telah mendaftar untuk mencoba aplikasi baru ini. Pertumbuhan Threads patut dicatat karena aplikasi ini bahkan belum diluncurkan di Uni Eropa karena alasan privasi.
Baca Juga: Threads Capai 2 Juta Unduhan Dalam 2 Jam
Hingga saat ini, bot ChatGPT OpenAI memiliki perbedaan sebagai salah satu produk konsumen dengan pertumbuhan tercepat dengan mencapai 10 juta pengguna harian dalam 40 hari dan 100 juta pengguna bulanan dalam waktu hampir dua bulan. Mengingat bahwa ini adalah bulan pertama bagi Threads, bot ini telah melewati tonggak sejarah 100 juta pengguna aktif bulanan.
Namun, mempertahankan pengguna di platform Threads ini akan menjadi tantangan yang sesungguhnya. Meskipun banyak orang mencoba platform sosial baru Meta yang berfokus pada teks, ada beberapa fitur yang hilang. Khususnya, aplikasi ini tidak memiliki dukungan untuk ActivityPub, protokol yang digunakan untuk posting pada jaringan terdesentralisasi.
Meskipun Meta mengatakan sedang mengusahakannya, sampai integrasi diluncurkan, aplikasi ini tidak akan menjadi bagian dari Fediverse. Selain itu, aplikasi ini memiliki antarmuka web hanya-baca, tidak ada dukungan untuk pencarian posting, pesan langsung, tagar, dan tidak ada umpan "Mengikuti".
Baca Juga: Resmi Rilis! Inilah Threads, Pesaing Twitter Dari Meta
Karena aturan Instagram, aplikasi ini tidak mengizinkan ketelanjangan pada platformnya, sesuatu yang juga dianut oleh alternatif Twitter lainnya, Bluesky.
Namun demikian, mencapai 100 juta pengguna dalam waktu yang singkat bukanlah hal yang mudah. Jadi sepertinya Threads akan terus bertahan.
