Network
Kilas Klaten – Membuat bubuk bawang putih di rumah dengan kulit bawang putih adalah cara berkelanjutan untuk memanfaatkan limbah dapur dengan mengurangi limbah makanan.
Untuk membuatnya, kumpulkan dan keringkan kulit bawang putih secara menyeluruh, kemudian giling menjadi bubuk, dengan cara ini kalian dapat mengurangi limbah makanan.
Proses ini tidak hanya mengurangi limbah makanan seperti kulit bawang putih, tetapi juga memberikan alternatif yang ekonomis dibandingkan dengan bubuk bawang putih yang dibeli di toko. Bubuk bawang putih buatan sendiri bisa lebih segar dan bebas dari bahan tambahan.
Selain mengurangi limbah makanan, ini adalah pilihan yang ekonomis dan sepenuhnya alami tanpa pengawet.
Baca Juga: Anda Sedang Masa Menyusui? Konsumsi Bawang Putih Ternyata Bisa Lancarkan ASI Lho!
Petunjuk membuat bubuk bawang putih di rumah
Kumpulkan kulit bawang putih
Simpan kulit dari siung bawang putih segar. Pastikan mereka bersih dan bebas dari kotoran apa pun.
Keringkan kulitnya
Sebarkan kulit bawang putih di atas nampan atau permukaan bersih dan biarkan mereka kering udara selama beberapa hari.
Kalian juga dapat menggunakan dehidrator, atau oven yang diatur pada suhu terendah untuk mempercepat proses pengeringan.
Giling menjadi bubuk
Begitu kulit bawang putih benar-benar kering dan renyah, giling menjadi bubuk menggunakan penggiling kopi, penggiling rempah, atau cobek dan alu.
Baca Juga: Resep Kacang Goreng Bawang Putih yang Gurih dan Renyah, Cocok sebagai Sajian Khas Lebaran
Saring (opsional)
Untuk bubuk yang lebih halus, Anda dapat menyaring bawang yang digiling melalui saringan halus untuk menghilangkan partikel yang lebih besar.
Beri Label
Transfer bubuk bawang putih buatan sendiri ke dalam wadah kedap udara, dan simpan di tempat yang sejuk, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung.
Berikut beberapa manfaat bawang putih yang telah diketahui:
Antioksidan dan Antiinflamasi: Bawang putih mengandung senyawa antioksidan, seperti allicin, yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh dan mengurangi peradangan.
Menurunkan Kolesterol: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL (kolesterol jahat), sehingga dapat mendukung kesehatan jantung.
Baca Juga: 4 Khasiat dan Manfaat Bawang Putih Bagi Kesehatan, Salah Satunya Bisa Cegah Kanker
Menurunkan Tekanan Darah: Bawang putih telah dikaitkan dengan efek penurunan tekanan darah, yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Perlindungan terhadap Infeksi: Bawang putih memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu melawan infeksi bakteri dan virus. Beberapa orang mengonsumsinya sebagai cara alami untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Mengurangi Risiko Kanker: Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa bawang putih dapat memiliki efek protektif terhadap beberapa jenis kanker, terutama kanker lambung dan usus.
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan: Bawang putih dapat membantu meningkatkan kesehatan saluran pencernaan dengan merangsang produksi enzim pencernaan dan mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam usus.
Manfaat Anti-aging: Karena sifat antioksidannya, bawang putih dapat membantu melawan tanda-tanda penuaan dan merawat kulit dari dalam.
Pengelolaan Diabetes: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dapat membantu mengelola kadar gula darah, yang bermanfaat bagi penderita diabetes.***
