Pidato Virtual, Zelensky Ingatkan ke Negara G20: 'Radiasi Nuklir' Rusia Bisa Kena Negara Mana Saja

- 15 November 2022, 21:07 WIB
Pidato Virtual KTT, Zelensky Ingatkan ke Negara G20: 'Radiasi Nuklir' Rusia Bisa Kena Negara Mana Saja
Pidato Virtual KTT, Zelensky Ingatkan ke Negara G20: 'Radiasi Nuklir' Rusia Bisa Kena Negara Mana Saja /REUTERS/Gleb Garanich

KILAS KLATEN - Presiden Ukraina Zelensky menghadiri KTT G20 di Bali secara virtual.

Ia menyampaikan pidato dengan isi point penting, fokus membahas pengaruh besar perang Ukraina Rusia pada dunia. 

Perang Ukraina Rusia sudah berlangsung hampir sembilan bulan lamanya, Banyak yang kena imbasnya seperti krisis pangan, inflasi dan ancaman kemanusiaan.
 
Zelensky menjelaskan bahwa Rusia akan meledakan pembangkit listrik tenaga nuklir Ukraina Zaporizhzhia, hal itu tentu akan membawa efek yang sangat buruk bagi keberlangsungan kehidupan dinegara sekitar seperti Uni Eropa. 
 
Ia meminta dan mengingatkan kepada seluruh Negara G20 untuk berwaspada pada radiasi nuklir yang dihasilkan dari ledakan tersebut.
 
 
"Tidak ada pihak yang berhak memeras dunia dengan bencana radiasi. Ini adalah aksioma, " Ucapnya dalam Forum KTT G20 pada 15 November 2022
 
"Tetapi di depan mata seluruh dunia, Rusia telah mengubah pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia kami menjadi bom radiasi yang dapat meledak kapan saja. Ke mana awan radiasi akan dibawa angin? Mungkin ke wilayah Uni Eropa. Mungkin ke Turki. Mungkin ke Timur Tengah. Saya menganggap pidana bahkan kemungkinan hipotetis dari skenario seperti itu!" Tambahnya
 
Presiden Ukraina itu juga menuturkan beberapa solusi untuk menangani hal tersebut, tapi ia berharap besar untuk Rusia tidak memberikan ancaman nuklir. 
 
"Keamanan radiasi harus dipulihkan. IAEA telah memberikan rekomendasi yang relevan dan mengkonfirmasikan semua risiko yang telah kita bicarakan berulang kali. Karena itu, Rusia harus segera menarik kembali semua militannya dari wilayah PLTN Zaporizhzhya. Pembangkit ini harus segera dipindahkan ke bawah kendali IAEA dan awak buah Ukraina. Sambungan biasa PLTN ke jaringan listrik harus segera dipulihkan sehingga tidak ada yang mengancam stabilitas reaktor," Ucapanya.
 
 
"Kami mengusulkan untuk mengirim misi IAEA ke semua pembangkit nuklir Ukraina - empat di antaranya, total 15 unit nuklir. Ditambah PLTN Chornobyl, yang telah diberhentikan dan ditutup. Misi semacam itu dapat memverifikasi bahwa setiap aktivitas permusuhan terhadap fasilitas nuklir Ukraina memang telah dihentikan," Ujarnya.
 
Ia mengatakan berulang kali bahwa hal ini sangat berbahaya dan ancaman yang gila, karena radiasi akan mematikan seluruh kehidupan yang dilaluinya. 
 
Berikut isi pidatonya zelensky pada KTT G20:
 
Berapa lama dibutuhkan untuk mengimplementasikannya? Rusia dapat memulai demiliterisasi PLTN Zaporizhia pada besok hari, jika benar-benar siap untuk memulihkan keamanan radiasi yang dilanggarnya
 
Hal yang sama berlaku untuk ancaman gila senjata nuklir yang dilakukan oleh pejabat Rusia. Pemerasan nuklir tidak dapat untuk dibenarkan. Dan saya berterima kasih kepada G-19 yang terhormat karena anda sekalian memastikan ini.
 
 
Tapi tolong gunakan semua kekuatan anda untuk memaksa Rusia meninggalkan ancaman nuklir. Sebagai dasar untuk upaya tersebut dapat menjadi Memorandum Budapest dan kemampuan yang relevan dari para Pihaknya. 
 
Itulah peringatan yang diberikan zelensky pada Forum KTT G20 pada pint ancaman nuklir dan radiasi. Semoga kedua negara tersebut mendapatkan titik terang.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x