Ribuan Orang Ukraina Jadi Tahanan Perang Rusia, Zalensky Ajak Negara G20 Bebaskan Mereka

- 16 November 2022, 18:25 WIB
Presiden Ukraina Vlodimir Xalenskyy/Antara
Presiden Ukraina Vlodimir Xalenskyy/Antara /

KILAS KLATEN - Zelensky menghadiri KTT G20 secara Virtual karena ada beberapa hal yang dipertimbangkan salah satunya karena faktor perang Rusia Ukraina.

Dalam pidato zelensky mengatakan mengenai 10 point diantaranya tentang Keamanan pangan, pembebasan tahanan, keamanan energi, Keselamatan radiasi nuklir, dan lain sebagainya. 
 
Ia juga meminta formula untuk mengakhiri perang terhadap Rusia.
 
 
Beriut isi pidato Zelensky saat menghadiri KTT G20 di Bali secara Virtual:
 
"Untuk membebaskan seluruh tanah kita dari para Rashist, kita harus berperang lebih lama lagi... Berperang! Tetapi jika kemenangan akan tetap menjadi milik kami, dan kami yakin akan hal itu, maka bukankah kami harus mencoba menerapkan formula perdamaian kami untuk menyelamatkan ribuan jiwa dan melindungi dunia dari destabilisasi baru?," Ucap zelensky dalam Forum KTT G20 15 November 2022 dilansir dari instagram miliknya. 
 
"Itulah mengapa saya ingin menyajikan visi kami tentang jalan menuju perdamaian - BAGAIMANA untuk benar-benar mencapainya. Dan tidak hanya untuk kami, tetapi juga untuk anda semua, sekutu dan mitra anda sekalian" Lanjutnya
 
Banyak sipil ataupun tentara Ukraina yang menjadi tahanan perang Rusia, zelensky mengajak kepada anggota G20 untuk menyelesaikan dan menyelamatkan kemanusiaan. 
 
Karena perang tersebut bukan hanya mempengaruhi faktor ekonomi dan radiasi nuklir saja tapi banyak manusia terbunuh dengan siksaan menyakitkan. Hal tersebut dijelaskan
 
 
Ribuan orang kami - militer dan sipil - berada di tahanan di Rusia. Mereka menjadi sasaran siksaan brutal - dan ini adalah kekejaman massal!
 
Selain itu, kami tahu nama 11 ribu anak yang telah dideportasi paksa ke Rusia. Mereka terpisah dari orang tua mereka padahal itu diketahui betul bahwa mereka memiliki keluarga
 
Dan selain anak-anak ini, yang datanya kami ketahui, ada puluhan ribu yang dipindahkan secara paksa dan tentang siapa kami hanya tahu secara tidak langsung. Di antara mereka banyak yang orang tuanya terbunuh oleh serangan Rusia, dan sekarang mereka ditahan di negara-pembunuh.
 
Tambahkan lagi ratusan ribu orang dewasa yang dideportasi dan anda akan melihat bencana kemanusiaan yang disebabkan oleh perang Rusia.
 
Tambahkan pula tahanan politik - warga negara Ukraina yang dipegang di Rusia dan di wilayah yang diduduki sementara, khususnya di Krimea.
 
 
Kita harus membebaskan semua orang ini!
 
Perang mengorbankan harta dan jiwa, semoga Ukraina dan Rusia mendapatkan titik terang untuk berdamai.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x