Network
KILAS KLATEN - Kecanduan bermain game atau bahkan narkoba sudah sangat lazim dijumpai dalam peradaban.
Namun bagaimana jika seseorang kecanduan dengan warna ungu sampai rela ngutang ratusan juta.
Pastinya sebagian besar orang menganggap hal tersebut mustahil dan terlalu konyol.
Kecanduan warna ungu benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata, hal tersebut dialami seorang wanita asal Inggris.
Wanita tersebut menggemparkan publik lantaran kecanduan warna ungu, seperti yang dilansir dari laman Thesun.
Wanita itu diketahui bernama Vanessa Allen yang rela berhutang hingga Rp782 juta demi ambisinya terhadap warna ungu.
Baca Juga: Biden dan Bolsonaro Akan Adakan Pertemuan Pribadi di KTT Amerika
Berdasarkan pengakuan Vanessa ia menggunakan uang yang ia pinjam untuk membeli peralatan berwarna ungu.
Seperti pakaian, tas, peralatan makan, barang pecah belah, furnitur, hingga cat dinding.
Ambisinya terhadap warna ungu bahkan membuat Vanessa sampai rela mengajukan enam pinjaman online.
Sampai saat ini Vanessa masih berjuang untuk membayar hutang-hutangnya.
Rasa cintanya terhadap warna ungu berawal dari sebuah kejadian tak terduga tahun 2015.
Dimana ia waktu itu menaiki bus dengan tempat duduk berwarna ungu.
Mulai saat itu Vanessa mulai terobsesi dengan warna ungu, dimulai dari hanya mewarnai rambutnya menjadi ungu.
Baca Juga: Gunung Mauna Loa Kembali Erupsi Setelah 40 tahun Mati, Adakah Korban Jiwa?
Bahkan saat ini ia memberikan nama anaknya Violette untuk menunjukan rasa cintanya terhadap warna ungu.
"Aku hidup di dunia ungu dan mencintainya setiap menit. Aku kini merasa benar-benar kecanduan warna ungu dan menolak untuk membeli atau memakai warna lain," jelasnya.
Vanessa sedang berusaha melunasi hutang-hutangnya dengan bekerja dan membuka kanal Youtube maupun Instagram. Dan dia sangat pemilih perihal tempat kerjanya.
"Aku pernah diminta untuk mengganti celana kerjaku dengan warna hitam sebelumnya jadi sekarang aku hanya bekerja di tempat yang memiliki seragam warna ungu atau tidak memerlukan dress code,"ujarnya.
Dengan penampilannya yang serba ungu membuatnya tampak eksentrik, namun Vanessa mengaku keluarga selalu suportif.
Baca Juga: Rusia Resmi Larang Total LGBTQ, Sudah Ditetapkan di UU Larangan Propaganda LBGTQ
"Sahabatku tidak begitu menyukainya tetapi keluargaku menyukainya. Kapanpun mereka melihat warna ungu saat keluar, mereka akan memikirkan tentangku," ungkapnya.***
