Inggris Akan Larang Penggunaan Ponsel di Sekolah, Ini Alasannya!

- 20 Februari 2024, 11:27 WIB
Ilustrasi ponsel
Ilustrasi ponsel /pixabay/markusspiske/

KILAS KLATEN – Pemerintah Inggris telah mengambil langkah lebih dekat dalam menghadirkan larangan penggunaan ponsel di sekolah, mengikuti jejak negara-negara seperti Prancis dan Italia yang telah membatasi penggunaan ponsel selama jam pelajaran.

Langkah menghadirkan larangan penggunaan ponsel di sekolah ini dipandang sebagai respons terhadap keprihatinan yang ada dari para ahli dan regulator mengenai kesejahteraan anak-anak serta gangguan yang ditimbulkan oleh ponsel selama proses belajar mengajar.

Meskipun kepemilikan ponsel telah menjadi hal yang umum bagi orang dari berbagai usia, pemerintah Inggris dan berbagai pihak telah menyuarakan keprihatinan terhadap dampaknya terhadap anak-anak.

Baca Juga: Galaxy S24 Ultra vs Pixel 8 Pro Ponsel Flagship Mana yang Lebih Baik?

Dalam hal ini, pemerintah Inggris menjadi yang terbaru dalam mengumumkan pedoman untuk menghadirkan larangan penggunaan ponsel selama di sekolah.

Langkah ini mengikuti negara-negara Eropa lainnya seperti Prancis dan Italia yang melarang penggunaan ponsel di kelas.

Beberapa sekolah di Inggris sudah menerapkan kebijakan tanpa ponsel, tetapi pedoman ini dapat membawa adopsi yang lebih luas dan seragam.

"Ini tentang mencapai kejelasan dan konsistensi dalam praktik, mendukung kepala sekolah dan pemimpin serta memberi kepercayaan kepada staf untuk bertindak," kata Gillian Keegan, sekretaris negara pendidikan Inggris, dalam sebuah pernyataan.

"Anak-anak masa kini tumbuh di dunia yang semakin kompleks, menjalani hidup mereka secara daring dan luring. Hal ini menawarkan banyak peluang menarik - tetapi juga tantangan. Dengan melarang ponsel, sekolah dapat menciptakan lingkungan yang aman dan tenang, bebas dari gangguan sehingga semua murid dapat menerima pendidikan yang layak."

Meskipun pemerintah Inggris mendorong sekolah untuk membuat kebijakan sendiri, pedoman tersebut memberikan beberapa opsi yang dapat diadopsi secara umum.

Opsi pertama adalah larangan lengkap penggunaan ponsel di area sekolah.

Baca Juga: Cara Hubungkan Kontroler Game PS5 Ke Ponsel Iphone Dan Android, Dengan Grafis Yang Tinggi

Namun, pedoman tersebut mengakui bahwa hal ini dapat menimbulkan komplikasi atau risiko bagi anak-anak saat perjalanan ke dan dari sekolah.

Opsi berikutnya adalah memberi ponsel kepada guru saat tiba di sekolah.

Kemudian ada opsi penyimpanan di loker, di mana ponsel disimpan secara ketat di loker siswa atau penyimpanan pribadi lainnya di sekolah.

Meskipun ini memungkinkan siswa untuk tetap memiliki ponsel, namun ponsel tersebut tidak akan dapat digunakan kapan pun selama hari, bahkan saat mengakses loker selama istirahat.

Opsi terakhir adalah membiarkan siswa menyimpan ponsel di tas mereka, tetapi harus dimatikan dan tidak pernah diakses.

Pedoman tersebut juga merekomendasikan untuk mengajarkan siswa tentang dampak buruk penggunaan ponsel bagi kesehatan mental anak-anak.

Baca Juga: Samsung Indonesia Bakal Umumkan Ponsel Seri S24 Dalam Ajang Galaxy Unpacked

Berbagai penelitian telah menemukan bahwa media sosial, khususnya, dapat berdampak negatif pada kesehatan mental anak-anak.

Pemerintah Inggris berargumen bahwa selain mengatasi masalah media sosial, pembatasan penggunaan ponsel juga dapat meningkatkan konsentrasi siswa, waktu aktif, dan interaksi sosial langsung.

Orang tua didorong untuk menghubungi sekolah secara langsung daripada melalui ponsel pribadi jika mereka perlu berkomunikasi dengan anak mereka.

Pedoman tersebut juga mendorong orang tua untuk mendiskusikan aturan di rumah dan, sekali lagi, risiko penggunaan ponsel dan internet.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Engadget


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x