Klaten Aktifkan Traffc Light di Dua Persimpangan Jalan, Ini Lokasinya

28 Juli 2023, 18:00 WIB
Ilustrasi - Klaten Aktifkan Traffc Light fi Dua Persimpangan Jalan/pixabay.com /

KILAS KLATEN - Kabupaten Klaten mulai aktifkan traffic light di dua persimpangan jalan.

Dua titik tersebut yakni di simpang empat Kecamatan Prambanan dan simpang Kecamatan Klaten Selatan.

"Trafic light di simpang empat Gayamprit sudah dihidupkan, karena jalan tersebut relatif ramai, terlebih pada jam sekolah," kata seorang pengendara, Nur Huda berusia 35 tahun itu.

“Alhamdulillah sudah nyala, karena perempatan ini sangat ramai, apalagi saat jam masuk sekolah dan pulang sekolah,” imbuhnya lagi

Selain itu, lanjut Nur, jalan ini merupakan jalur alternatif, sehingga banyak kendaraan yang melintas.

“Jalan ini jalur alternatif dari Boyolali menuju Klaten dan Yogyakarta,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Klaten Supriyono, menyatakan, dua titik traffic light baru itu sudah diaktifkan pekan lalu.

Baca Juga: Penyelenggaraan Puncak Peringatan HAN ke-39 oleh Dinsos P3APPKB Klaten Dihadiri Anak TK hingga SMA

Dua traffic light tersebut sementara dua fase.

“Belum dengan durasi, dengan dua fase dulu. Dari arah selatan jalan dan Utara juga jalan, juga timur dan barat,” ujarnya.

Dijelaskan, untuk titik simpang empat Gayamprit Jl Tentara Pelajar, merupakan jalan yang semakin ramai. Ruas jalan tersebut menjadi rujukan Google Map ke arah Klaten atau Semarang.

“Di jalur Gayamprit menjadi jalur Google Map dari pintu tol Boyolali yang akan ke Yogyakarta. Begitu juga dari Yogyakarta arah Semarang diarahkan ke jalur itu karena lebih singkat jaraknya dibandingkan lewat jalan Yogya-Solo,” jelasnya.

Untuk traffic light di ruas jalur Prambanan-Manisrenggo khususnya karena jalur wisata. “Karena di Prambanan merupakan jalur wisata yang semakin ramai. Terutama ke arah Candi Plaosan di sebelah timur lokasi,” katanya.

Kedepan, Dinas Perhubungan mengkaji untuk traffic light di simpang Masjid Jami, Kecamatan Wedi. Lokasi tersebut sering terjadi kecelakaan lalu lintas.

“Kita kaji traffic light di Masjid Jami Wedi karena rawan kecelakaan. Untuk tahun ini satu itu yang kita kaji sambil menunggu perkembangan anggaran,” pungkasnya.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Tags

Terkini

Terpopuler